TEMPO Interaktif, Wolfsburg - Obsesi Volkswagen (VW) AG untuk menjadi produsen otomotif terbesar di dunia tampaknya bakal segera terwujud. Tak harus menunggu 2018 seperti yang ditargetkannya, tetapi tahun ini.

Hasil penelitian beberapa lembaga internasional seperti Bloomberg dan JD Power Associates menunjukkan penjualan VW pada 2011 ini bakal mencapai 8,1 juta unit. “Angka itu meningkat 13 persen dibanding tahun lalu,” demikian laman indiancarbikes ini menulis, mengutip hasil penelitian tersebut, Selasa, 25 Oktober 2011.

Pada saat yang sama, penjualan General Motors, meski meningkat 8 persen, hanya sebanyak 7,55 juta unit. Walhasil, dia hanya berada di posisi kedua.

Adapun Toyota yang tahun lalu bertengger di puncak pada peringkat penjualan mobil di dunia, tahun ini diperkirakan melorot di posisi ketiga. Produsen asal Jepang itu diperkirakan hanya mampu menjual 7,29 juta unit atau merosot 9 persen.

Seretnya pasokan komponen akibat gempa dan tsunami pada Maret lalu serta banjir bandang di Thailand merupakan dua penyebab tertatihnya proses produksi Toyota. Akibatnya, pasokan produk ke pasar pun tak deras mengalir.

Ihwal meroketnya penjualan VW, Jenny Gu, seorang analis JD Power yang berkantor di Cina, menyodorkan argumen menarik. Menurutnya, VE gencar menggelontorkan produk di negara berkembang. “Tingkat kepemilikan mobil di negara-negara itu masih kecil dan VW berkonsentrasi menggarapnya,” kata dia.

Pasar terbesar produk VW adalah Cina. Pada tahun ini, penjualan VW di Negeri Tirai Bambu itu tumbuh 20 persen. Selain itu, VW juga membukukan pertumbuhan hingga dua digit di India.

ARIF ARIANTO