TEMPO Interaktif, Jakarta -Sekretaris Jendral Kementrian Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Basuki Jusuf Iskandar mengatakan kementrian Kominfo akan memprioritaskan pengembangan akses informasi di Papua yang sementara bergejolak.
"Papua menjadi prioritas kami untuk akses telekomunikasi," kata Basuki di Jakarta, Rabu, 9 November 2011.
Saat ini, menurut dia, sudah ada satu operator yang menyatakan kesediaannya untuk mengembangkan akses telekomunikasi di daerah paling timur Indonesia tersebut. "Telkom sudah menyatakan kesediaan untuk perluasan akses telekomunikasi di Papua," katanya.
Sebelumnya, dia berharap kepada koorporasi Palapa Ring yang diketuainya mau mengembangkan telekomunikasi di daerah yang berbatasan dengan Papua Nugini tersebut, namun Palapa Ring enggan melakukan itu. Karena itu, Ia membubarkan koorporasi tersebut. "Saya kecewa dengan palapa ring, karena saya pastikan bahwa palapa ring sudah bubar," tegasnya.
Pengembangan telekomunikasi di Papua, katanya, sudah memasuki taraf pemetaan segmen-segmen yang menjadi prioritas awal pembangunan telekomunikasi di daerah itu.
Baca Juga:
Pengembangan itu, tambah dia, disesuaikan Masterplan percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia (MP3EI). Dengan demikian pemerintah akan menggelontorkan sejumlah dana ke operator yang mengembangkan telekomunikasi di Papua. "Kami sudah usulkan ke Kementrian keuangan," katanya.
Namun, lanjutnya, belum diketahui berapa besar dana stimulus yang digelontorkan bagi operator di Papua, karena tergantung pada analisa finansial gap. "Apakah perhitungannya 10 persen untuk operator atau bagaimana belum dihitung," katanya.
YOHANES SEO