TEMPO Interaktif, Jakarta - Hari terakhir mengirim SMS dukungan buat komodo sebagai keajaiban dunia bakal dilewatkan Jusuf Kalla di Museum Komodo, Taman Mini Indonesia Indah, sore ini. Di museum tersebut, Kalla akan disambut dengan lukisan "Ayo Dukung Komodo".
Syumidjo Estianom, seorang pelukis Istana Negara, membuat lukisan ini khusus buat Kalla. Ukurannya superbesar, berukuran 2x3 meter. "Saya tergerak lihat komodo dan Pak JK bersedia jadi presiden komodo," kata Syumidjo saat berbincang dengan Tempo di Museum Komodo, Jumat, 11 November 2011. Lukisan berjenis realis impresionis ini dibuat Syumidjo selama 10 hari dengan menggunakan pisau palet.
Lukisan ini menggambarkan seekor komodo besar dengan dua komodo lebih kecil di sampingnya. Di sebelah kanan komodo, Syumidjo melukis JK sedang berdiri memegang kayu, mengenakan pakaian Palang Merah Indonesia. "Karena beliau pernah datang langsung ke hutan di NTT, makanya saya buat sedang memegang kayu," jelas pelukis asal Jember ini.
Lukisan itu menghabiskan tube 200 mililiter sebanyak hampir 100 buah. Lukisan dibuat tiga lapis. Syumidjo sekaligus menjadikan lukisan bertema komodo ini sebagai momen kembalinya dia ke dunia seni lukis setelah enam tahun absen.
Sebelum membuat lukisan ini, ia melakukan riset lebih dulu dengan mengunjungi kandang komodo di TMII. Di sana, ia menemukan komodo berusia 25 tahun yang lantas menjadi obyek sekaligus inspirasi membuat lukisan tadi.
ATMI PERTIWI