TEMPO Interaktif, Dublin - Irlandia mengakhiri kebuntuan mengikuti turnamen besar selama 10 tahun dengan memastikan tiket ke Euro 2012. Irlandia lolos ke Polandia-Ukraina setelah menahan imbang Estonia 1-1 pada laga kedua playoff di Stadion Aviva, Selasa waktu setempat, 15 November 2011.
Irlandia terakhir kali tampil di turnamen besar yaitu saat Euro 1988. Sejak itu, Irlandia beberapa kali kalah di playoff sehingga tidak mampu berlaga di turnamen-turnamen besar. Salah satu yang menyakitkan adalah ketika kalah dari Prancis karena gol tangan Thierry Henry dua tahun lalu di playoff Piala Dunia 2010.
Irlandia memastikan diri lolos ke Euro 2012 setelah menyingkirkan Estonia dengan agregat 5-1. Pada laga pertama playoff, Jumat lalu, Irlandia membungkam tuan rumah Estonia 4-0. Sedangkan, di laga kedua, Irlandia bermain imbang 1-1 melawan Estonia. Gol Irlandia dicetak Stephen Ward pada menit ke-31, sedangkan gol balasan Estonia dilesakkan Vassilijev di menit ke-57.
“Saya sangat bangga atas semuanya… Saya sangat senang dengan para pemain, Anda, dan seluruh warga, seluruh pendukung,” ujar pelatih Irlandia Giovanni Trapattoni dalam jumpa pers.
“Kami bisa melangkah ke turnamen dengan percaya diri… Saya rasa kita tidak boleh patah arang. Di sepak bola, tidak ada favorit,” tambahnya.
Bahkan Trapattoni meyakinkan kepada para penggemarnya untuk bermimpi besar di Euro 2012. “Dengan tim baru ini, mengapa tidak?” kata Trapattoni ketika ditanya apakah Irlandia bisa menapaki jejak Yunani yang menjuarai Euro 2004 meski sebelumnya tidak diperhitungkan.
AP| KODRAT