TEMPO Interaktif, Ngawi - Karena frustrasi ditinggal istrinya, Kuntoro, 30 tahun, warga Desa Klampisan, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, menenggak obat pembasmi hama atau pestisida. Beruntung ia masih selamat dan hingga Rabu 7 Desember 2011 sore ini masih dirawat di RSUD dr Soeroto, Ngawi.
Menurut Slamet, kakak Kuntoro, sudah dua bulan ini adiknya berpisah dengan istrinya. “Mereka memang sering cekcok,” kata Slamet yang menolak menyebut nama adik iparnya. Pihak keluarga enggan menyebutkan nama istri Kuntoro.
Beberapa hari yang lalu Kuntoro dan istrinya, yang sudah delapan tahun menikah, sempat bertemu dan Kuntoro meminta istrinya kembali ke rumah. Namun si istri menolak. Setelah pertemuan itu Kuntoro sering murung dan saat ditemukan Rabu dini hari tadi oleh Slamet tubuhnya lemas dengan mulut berbusa. Di sebelahnya ada botol obat wereng dengan tutup terbuka.
Petugas medis berusaha mengeluarkan obat pestisida yang telanjur masuk dalam tubuhnya “Dia sudah lepas dari masa kritis dan saat ini masih dalam proses pemulihan,” kata Margo Waluyo, Kepala Rumah Sakit dr Soeroto.
ISHOMUDDIN