TEMPO Interaktif, Jakarta - Spesialis Bedah Plastik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Dr Aditya Wardhana mengatakan kemungkinan hidup pelaku aksi bakar diri amat kecil. "Dengan luka bakar 98 persen tidak ada yang bisa selamat," katanya kepada Tempo, Rabu, 7 Desember 2011.
Menurut Kepala Unit Luka Bakar RSCM ini, luka bakar sebanyak 80 persen saja sulit untuk bisa selamat. Ia memperkirakan, usia pelaku tidak akan lebih dari lima hari. "Tetapi tergantung daya tahan tubuh juga," ujarnya.
Ia melanjutkan, bagian tubuh yang tersisa dari pelaku cuma dua telapak kakinya saja. Meski begitu, kata Aditya, wajah pelaku masih bisa dikenali. "Kalau keluarganya masih bisa mengenali."
Menurut dia, tidak ada penanganan khusus dalam perawatan pelaku. "Tidak perlu operasi," ujarnya. Pelaku, kata Aditya, hanya dikuatkan daya tahan tubuhnya dengan infus dan ditutup luka bakarnya dengan perban medis.
Seorang pria diduga mencoba bunuh diri dengan membakar diri di Taman Monas, Jakarta Pusat, sekitar Pukul 17.30, Rabu 7 Desember 2011.
Api membakar tubuhnya selama sekitar dua menit sebelum petugas polisi yang melintas di Jalan Medan Merdeka Utara atau seberang Istana Negara menyelamatkannya. Api berhasil dipadamkan namun tubuh pria yang belum diketahui identitasnya itu telah terbakar 80 persen.
HERU TRIYONO