TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Saan Mustofa membantah tudingan mantan Bendahara Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin soal keterlibatannya di proyek pembangunan Stadion Hambalang, Sentul. Saan pun memilih mengabaikan tuduhan itu.
"Biar sajalah soal ini. Kan publik juga tahu mana yang benar. Biar waktu yang menilai," kata Saan saat ditemui di Hanggar Futsal Pancoran, Sabtu, 24 Desember 2011.
Sebelum diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi untuk kasus proyek pembangunan kompleks olahraga Hambalang, kemarin, Nazaruddin kembali berkoar soal keterlibatan koleganya di Demokrat. Ia menuding Saan terlibat proyek senilai Rp 1,2 triliun. "Ya, (Saan) terlibat. Ini makanya nanti tentang pendalaman uang Saan terima di mana," kata Nazaruddin, kemarin.
Saan mengaku tak tahu-menahu soal tudingan Nazar. Ia juga mengklaim tak paham urusan proyek Hambalang. "Saya baru tahu setelah muncul di publik. Padahal enggak ada urusannya sama saya. Kalau memang saya terlibat, kenapa enggak sejak awal dia bilang? Kenapa baru sekarang?"
Dihubungi lewat telepon, penasihat hukum Nazar, Elza Syarief, mengaku kliennya belum pernah menceritakan apa pun soal keterlibatan Saan.
ISMA SAVITRI