Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kebaktian Jemaat GKI Yasmin Digelar di Rumah Warga  

image-gnews
Jemaat Gereja Kristen Indonesia (GKI) Taman Yasmin. TEMPO/Suryo Wibowo
Jemaat Gereja Kristen Indonesia (GKI) Taman Yasmin. TEMPO/Suryo Wibowo
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Sekitar 60 jemaat Gereja Kristen Indonesia (GKI) Batal Pos Yasmin, Bogor, memilih beribadah Natal di salah satu rumah anggota jemaat. Sebelumnya, mereka ngotot ingin menggelar ibadah di gereja yang menjadi obyek sengketa. Mereka mencoba mendekati gereja, tapi gagal karena dijaga puluhan polisi.

"Kebaktian di rumah salah satu warga berjalan lancar dan aman," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Markas Besar Polri, Inspektur Jenderal Saud Usman Nasution, Ahad, 25 Desember 2011. "Kami tetap melakukan pengamanan dan penjagaan di sana."

Pada pukul 08.00, sempat terjadi ketegangan di kompleks perumahan Taman Yasmin, Bogor, Jawa Barat. Warga perumahan, yang sejak awal menolak keberadaan gereja, meminta dijauhkan dari kerumunan jemaat. Wakil Kepala Kepolisian Resor Bogor Kota, Komisaris Irwansyah, mengatakan pihaknya berupaya maksimal menjaga situasi Natal agar kondusif. Langkah yang ditempuh adalah memisahkan dua kelompok yang berseberangan.

Perwakilan jemaat sudah mencoba bernegosiasi dengan polisi agar diperbolehkan beribadah di perumahan Taman Yasmin. Namun negosiasi gagal hingga akhirnya petugas mengevakuasi jemaat dari Jalan KH Abdullah bin Nuh ke rumah salah satu jemaat di perumahan itu.

Sejak gedung gereja disegel dan dicabut izinnya, jemaat itu harus beribadah di atas trotoar atau di lapangan, dan belakangan di rumah salah satu warga. Dalam kebaktian Natal, tampak anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Lily Wahid, dan Innayah Wahid, putri mantan Presiden Abdurrahman Wahid.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ada pula perwakilan Asian Moslem Action Network, musisi Glenn Fredly, seniman Muna Panggabean, serta Sekretaris Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia Pendeta Gomar Gultom. "Terima kasih kepada mereka yang sudah menemani sepanjang hari ini dalam ibadah Natal kami. Walau kami terusir dari gereja kami yang sah," ucap juru bicara GKI Yasmin, Bona Sigalingging.

Juru bicara kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, mengatakan, sejak awal, Presiden telah menyatakan sikapnya soal GKI Yasmin. "Presiden betul-betul taat hukum, termasuk terhadap putusan Mahkamah Agung, apalagi final dan mengikat. Semua harus taat hukum." Soal tak diperbolehkannya jemaat beribadah Natal di gereja tersebut, Julian menyatakan itu keputusan pemerintah daerah setempat. "Silakan ditanyakan ke Wali Kota Bogor," kata dia.

ARIHTA US | RINA WIDIASTUTI | MUNAWWAROH | AFRILIA SURYANIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gosip Gereja Hilang, Sekolah Santa Laurensia Terima Siswa Baru

8 Maret 2018

Ilustrasi anak bersekolah. shutterstock.com
Gosip Gereja Hilang, Sekolah Santa Laurensia Terima Siswa Baru

Lima bulan pembangunan sekolah Santa Laurensia terkatung-katung akibat kabar bohong tentang proyek gereja. Siswa akan ditampung di gedung lain.


Isu Gereja Tak Terbukti, Proyek Sekolah Santa Laurensia Berlanjut

7 Maret 2018

Lokasi proyek Sekolah Umum Santa Laurensia di kompleks perumahan Suvarna Padi, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Isu Gereja Tak Terbukti, Proyek Sekolah Santa Laurensia Berlanjut

Setelah terhenti dilanda isu proyek gereja terbesar di Asia, pembangunan Sekolah Santa Laurensia di Suvarna Padi, Alam Sutera, Tangerang, dilanjutkan.


Resmikan Gereja HKBP Cilincing, Sandi Menikmati Tari Tortor

11 November 2017

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menari Tor-tor bersama jemaat Gereja HKBP Cilincing, Jakarta Utara. 11 November 2017. TEMPO/Chitra Paramaesti
Resmikan Gereja HKBP Cilincing, Sandi Menikmati Tari Tortor

Saat dijemput jemaat HKBP Cilincing, Jakarta, Sandi ikut menikmati tarian Tortor di gereja tersebut.


Warga Tuding Gereja Scientology Keruk Dana Jemaah

24 Oktober 2017

Cathriona dikabarkan mengikuti kelas di Scientology Celebrity Center ini. Jim Carrey diketahui tidak menyukai dan sering mengolok-olok Scientology dalam leluconnya. REUTERS
Warga Tuding Gereja Scientology Keruk Dana Jemaah

Gereja Scientology mengatakan selalu membantu warga sekitar yang membutuhkan bantuan.


Kepala Proyek Santa Laurensia Jamin Tak Bangun Gereja Terbesar

20 Oktober 2017

Ilustrasi gereja di Eropa. Maxpixel.com
Kepala Proyek Santa Laurensia Jamin Tak Bangun Gereja Terbesar

Kepala Proyek Sekolah Santa Laurensia Suvarna Padi di Alam Sutera, Pilonedi Sioan Angen menjamin tidak ada pembangunan gereja terbesar di Asia Tenggar


Isu Gereja Terbesar, Ini yang Dilakukan Sekolah Santa Laurensia

20 Oktober 2017

Ilustrasi gereja di Eropa. Maxpixel.com
Isu Gereja Terbesar, Ini yang Dilakukan Sekolah Santa Laurensia

Sekolah Santa Laurensia mengapresiasi keputusan bersama yang meminta menyetop sementara proyek sekolah di Suvarna Padi, Alam Sutera.


Isu Gereja Terbesar, Bupati Tangerang: Pemkab Tak Keluarkan Izin

19 Oktober 2017

Ilustrasi gereja di Eropa. Maxpixel.com
Isu Gereja Terbesar, Bupati Tangerang: Pemkab Tak Keluarkan Izin

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memastikan izin yang dikeluarkan untuk pembangunan di Alam Sutera adalah untuk sekolah, bukan gereja.


Pembangunan Gereja Terbesar di Asia, Bupati Tangerang: Hoax

19 Oktober 2017

Bupati Tanggerang Ahmed Zaki Iskandar memenuhi panggilan Polda Metro Jaya untuk membahas kampung Dadap, Jakarta, Rabu, 11 Mei 2016. (TEMPO/ MAWARDAH)
Pembangunan Gereja Terbesar di Asia, Bupati Tangerang: Hoax

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar memastikan kabar pembangunan gereja terbesar di Asia Tenggara di Alam Sutera adalah hoax.


Rahmat Effendi: Walau Ditembak, Izin Santa Clara Tak Saya Cabut

3 April 2017

Rahmat Effendi: Ada yang Mau Melihat Bekasi Jadi Kota Intoleran. TEMPO/Ryan Maulana
Rahmat Effendi: Walau Ditembak, Izin Santa Clara Tak Saya Cabut

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, walaupun ditembak, ia tak akan mencabut izin pembangunan Gereja Santa Clara karena izin itu adalah produk negara.


Wali Kota Gelar 'Sidang Terbuka' Proses Izin Gereja Santa Clara  

30 Maret 2017

Aparat kepolisian terlibat bentrok dengan ratusan ormas Islam, di depan Gereja Katolik Santa Clara, Bekasi, Jawa Barat, 24 Maret 2017. Aksi bentrokan tersebut membuat sejumlah aparat kepolisian dan pemuda Ormas Islam terluka. AP Photo
Wali Kota Gelar 'Sidang Terbuka' Proses Izin Gereja Santa Clara  

Wali Kota Bekasi mengumpulkan semua pihak yang terlibat dalam proses perizinan pembangunan Gereja Santa Clara di Bekasi Utara.