TEMPO.CO , Jakarta - Menjelang pergantian tahun, permintaan tiket keluar Jakarta melonjak. Juru bicara PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional 1 Jabodetabek Mateta Rijalulhaq mengatakan, tiket kereta eksekutif dan bisnis untuk tanggal 29 dan 30 Desember 2011 sudah tak tersisa. “Hanya tersisa untuk 31 Desember. Masih ada 20 persen sisa tiket,” kata Mateta ketika dihubungi, Rabu, 28 Oktober 2011.
Kendati begitu, kata Mateta, tiket untuk kelas ekonomi masih tersedia. “Masih ada sisa 10 persen untuk hari keberangkatan pada 29 dan 30 Desember,” katanya. Menurut dia, PT Kereta Api tak menambah rangkaian kereta untuk perjalanan luar kota untuk menjelang tahun baru.
Namun, lanjut dia, khusus KRL Jabodetabek, ada penambahan jadwal kereta pada malam tahun baru. “Ada penambahan perjalanan KRL untuk melayani masyarakat di sekitar Jakarta yang merayakan malam pergantian tahun di tengah Jakarta,” katanya.
Penambahan itu meliputi satu rangkaian kereta jurusan Bogor-Jakarta Kota dan Bekasi-Jakarta Kota. “Rangkaian tambahan ini tidak akan memakai sistem loopline, tapi akan berhenti di tiap stasiun dan melalui Stasiun Gambir,” kata Mateta.
Untuk jurusan Bekasi-Jakarta Kota, KRL berangkat dari Bekasi pukul 22.00 dan tiba di Stasiun Jakarta Kota pukul 22.48. Kereta kemudian berangkat ke Bekasi pada 00.45 dan tiba 01.33. Sedangkan KRL jurusan Bogor-Jakarta Kota diberangkatkan dari Bogor 22.00 dan tiba 23.22. KRL akan berangkat ke Bogor pada 00.50 dan tiba 02.02.
Mateta menambahkan, angka kedatangan penumpang kereta di Jakarta juga diperkirakan melonjak. “Biasanya trennya seperti itu. Orang luar Jakarta justru ingin merayakan tahun baru di Jakarta,” katanya.
Dihubungi terpisah, Manajer Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok Suswibowo mengatakan, ada kenaikan pembelian tiket hingga 50 persen menjelang tahun baru. “Terutama ke arah Belawan dan Batam,” kata dia. Biasanya, kata dia, sebuah kapal bisa mengangkut seribu penumpang. “Sekarang jadi 1.500,” katanya.
Menurut dia, tidak ada penambahan jumlah keberangkatan. Namun jumlah kedatangan diperkirakan naik. “Bila biasanya ada 60 kali kunjungan dalam sebulan, Desember bisa 70-80 kunjungan,” katanya.
AMANDRA MUSTIKA MEGARANI