Usai Otopsi, Jasad Adesagi Dibawa ke Cibitung  

TEMPO.CO, Bandung - Jasad  desainer Ade Chandra Kierana Sagi, 34 tahun, alias Adesagi, langsung dijemput keluarganya, Senin, 2 Januari 2012 Subuh begitu proses otopsi dilakukan di RS Hasan Sadikin, Bandung. Pun demikian dengan Randy Yana, 31 tahun, teman Adesagi yang sama-sama ditemukan tewas di kamar mandi sebuah rumah di belakang Gedung Sate, Bandung.

Randisan, kakak ipar Adesagi menuturkan, keluarga syok dengan kabar kematian desainer kondang itu. Begitu jasad selesai diotopsi, jenazah langsung diboyong keluarga ke Bekasi. "Ade kami bawa ke rumah orang tuanya di belakang kantor PMI dekat Pasar Cibitung, Kabupaten Bekasi,” kata Randisan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Senin dini hari. “Rencananya Adesagi akan dimakamkan di sana juga.”

Seperti diketahui, Ade dan Randy ditemukan tewas dalam keadaan tanpa busana di kamar mandi rumah teman mereka di Jalan Cimandiri 28 A, Kota Bandung, Ahad, 1 Januari 2012 petang. Kepada polisi, para saksi mengatakan Ade dan Randy tiba di rumah itu pada Kamis, 29 Desember 2011.

Salah satu saksi di rumah itu mengaku mengetahui kedua pria itu sudah berada di dalam kamar mandi sekitar pukul 14.00 WIB kemarin. Sejak itu, keduanya tak pernah keluar lagi dari kamar mandi hingga ditemukan tanpa nyawa sekitar pukul 16.00 WIB.

Jenazah Adesagi sendiri hingga saat ini masih disemayamkan di rumah duka Jln. Kaca Piring, Desa Wanasari, Kecamatan Cibitung, samping Pasar Induk Cibitung RT 001 RW 004. Rencananya jenazah akan segera dimakamkan pagi ini.

ERICK P. HARDI | WDA