TEMPO Interaktif, Surakarta - Mobil dinas baru Wali Kota Surakarta Joko Widodo bukanlah mobil mewah keluaran Jepang, Eropa, atau Amerika Serikat, tapi buatan siswa sekolah menengah kejuruan di Surakarta. Mobil bermerek KiatSMK tersebut berwarna hitam dengan kategori sport utility vehicle (SUV) dan berkandungan komponen Indonesia 80 persen.

Bagian depan mobil dengan kapasitas mesin 1.500 cc ini mirip Honda CRV, sedangkan bagian samping dan belakangnya seperti Ford Everest. “Inspirasinya, Toyota Prado,” kata Sukiyat, pemilik Kiat Motor sekaligus pembimbing perakitan mobil tersebut, Senin, 2 Januari 2012.

Sukiyat selama dua bulan terakhir mendampingi siswa SMK 2 dan SMK Warga merakit mobil di bengkelnya. Dia memuji kemampuan siswa yang berhasil merakit mobil yang kualitasnya tidak kalah dengan buatan Jepang atau Korea Selatan. Biaya perakitan mobil Rp 350 juta per unit, yang dibiayai oleh Direktorat Pembinaan SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Ada dua mobil yang berhasil dirakit dengan tipe dan merek yang sama. Satu untuk mobil dinas Jokowi dan satunya dipakai Wakil Wali Kota Surakarta Hadi Rudyatmo. Bagaimana reaksi Jokowi? “Bagus sekali. Kalau mobil dinasnya seperti ini, saya mau pakai,” katanya.

Sejak menjadi Wali Kota Surakarta pada 2005, Jokowi memang belum pernah ganti mobil dinas. Dia masih memakai kendaraan pendahulunya, Slamet Suryanto, yaitu Toyota Camry. Mobil dinas yang sudah bermasa tugas 11 tahun itu beberapa kali mogok.

Jokowi mengatakan, dengan adanya KiatSMK, membuktikan kemampuan Indonesia tidak kalah dengan negara lainnya. Dia juga memuji desain, mesin, dan tampilan, serta kenyamanan KiatSMK. “Pokoknya saya senang dapat mobil itu. Saya sudah dua tahun ini menunggunya,” ujarnya. Jokowi berjanji segera memarkir Camry dan memakai KiatSMK sebagai mobil dinas dengan sistem pinjam pakai.

Menurut Jokowi, mobil tersebut jika diproduksi massal harganya hanya Rp 95 juta. “Lulusan SMK diarahkan punya industri rumah tangga dan menyuplai komponen. Kemudian dirakit di mitra kerja Kiat Motor,” ujarnya.

Jokowi mendukung sepenuhnya pembuatan mobil oleh siswa SMK. Dia juga siap membantu memasarkan mobil tersebut. “Nanti tidak hanya SUV, tapi ada double cabin dan pick up. Cocok digunakan di perkotaan dan perkebunan,” ucapnya, berpromosi.

UKKY PRIMARTANTYO