TEMPO.CO, Jakarta - Badan Arbitrase Olahraga Dunia (CAS) segera akan menyatakan sikap mereka terhadap kasus Persipura Jayapura yang gagal berlaga di Liga Champions Asia. Saat ini kasus Persipura telah memasuki tahap persidangan.
"Hari-hari ini memasuki tahapan persidangan dimana AFC dan PSSI harus memberikan pembelaannya. Minggu depan atau 10 hari dari sekarang majelis akan segera memutus," kata Sekretaris Jenderal Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia Hinca Pandjaitan di kantornya, Senayan, Jumat, 6 Januari 2012.
Persipura melaporkan kasus penjelagan mereka ke Badan Arbitrase Olahgara Dunia pada 21 Desember 2011 lalu. Mereka menilai PSSI sengaja mencoret Persipura dari daftar peserta Liga Champions Asia karena Persipura enggan bermain di kompetisi Indonesian Premier League.
Untuk itu, Persipura menyewa pengacara internasional asal Belgia, yakni Jean Luis Dupont dan Matin Hissel. Mereka menuntut PSSI sebesar 25 ribu euro (sekitar Rp 293 juta) dan keputusan harus sudah keluar sebelum Liga Champions Asia bergulir.
Hinca mengatakan Badan Arbitrase Olahraga Dunia itu kemungkinan akan sudah menyatakan sikapnya awal Februari mendatang. "Mudah-mudahan bisa putus di akhir Januari atau awal Februari sehingga jelas kasusnya," katanya.
Dwi Riyanto Agustiar