TEMPO Interaktif, Surakarta - Pengusaha persewaan kendaraan di Surakarta berharap kehadiran kendaraan nasional murah dan berkualitas benar-benar terwujud. Ketua Asosiasi Rental Mobil Solo, Samrodin, mengatakan mobil Kiat Esemka rakitan pelajar bisa menjadi pilihan para pengusaha.
”Produk nasional harus terus didorong agar bisa maju,” kata dia, ditemui di Sukoharjo, kemarin. Selain itu harga mobil nasional yang lebih murah menjadi pertimbangan yang paling kuat.
Dia menyebutkan di Surakarta terdapat sekitar 150 usaha persewaan mobil. Setiap pengusaha rata-rata memiliki 10 armada. ”Biasanya kami beli mobil seharga Rp 200-an juta,” kata Samrodin. Setiap armada disewakan dengan tarif Rp 250 ribu per hari.
Harga mobil Kiat Esemka yang dibanderol kurang dari Rp 150 juta, menurut dia, merupakan kabar gembira bagi pengusaha. ”Kami bisa menyewakan dengan tarif 150 ribu per hari,” kata dia.
Apalagi kendaraan tersebut menggunakan mesin berkapasitas silinder 1.500 cc, yang dianggap cukup. ”Mesin sebesar itu juga irit bahan bakar,” kata Samrodin. Namun dia merasa tetap perlu melihat lebih dekat hasil produksi kendaraan itu. Sebab mereka butuh kendaraan berkualitas.
Rencananya, Jumat pekan depan, asosiasi akan mengunjungi Solo Technopark untuk melihat kondisi fisik kendaraan rakitan siswa sekolah kejuruan itu. ”Jika kualitasnya bagus, saya yakin pengusaha akan tertarik,” kata Samrodin.
AHMAD RAFIQ