TEMPO.CO, Jakarta - Saham PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk langsung melonjak pada pembukaan perdagangan. Merujuk display Jakarta Automated Trading System (JATS), saham emiten berkode TELE ini langsung naik 22,58 persen ke kisaran harga Rp 375 per lembar.
Pada pembukaan perdagangan, harga saham produsen telepon seluler ini naik fluktuatif ke Rp 350, kemudian Rp 330 serta Rp 375 per lembar. Sedangkan, dalam penawaran perdana (IPO), saham ini dibanderol Rp 310 per saham.
Dalam IPO beberapa waktu lalu, TELE menawarkan 1,35 miliar lembar saham atau sekitar 25,23 persen. Total dana segar yang berhasil dihimpun mencapai Rp 418,5 miliar.
Selain saham, perseroan menawarkan waran seri I yang menyertai seluruh saham biasa atas nama sebanyak 1,33 miliar lembar, yang diberikan secara gratis sebagai insentif dari pemegang saham baru.
Sebanyak 88,58 persen hasil IPO akan digunakan untuk melunasi kewajiban PT Telesindo Shop, anak perusahaan Tiphone. Sementara sisanya, 11,42 persen, digunakan untuk pembiayaan modal kerja perusahaan dan anak usaha.
Tahun ini TELE menargetkan kenaikan laba bersih sebesar 29,41 persen menjadi Rp 220 miliar, dibanding tahun lalu di kisaran Rp 170 miliar. Sedangkan pendapatan 2012 diharapkan naik 21,2 persen menjadi Rp 6,66 triliun.
JAYADI SUPRIADIN