TEMPO.CO, Manchester - Pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson, berharap tidak terjadi perkelahian antarpemain ketika timnya bertandang ke markas Arsenal pada lanjutan Liga Primer Inggris, Minggu, 22 Januari 2012.
Setiap pertemuan MU dan Arsenal selalu mengalami keributan antarpemain, salah satunya terjadi di tahun 2005. Saat itu MU bermain di kandang Arsenal yang lama, Higbury. Ketika berjalan ke kamar ganti pemain, kapten kedua tim Roy Keane (MU) dan Patrick Vierra (Arsenal) bertengkar hebat.
Namun insiden itu sudah tak terulang setelah kedua pemain tersebut pensiun dari klub masing-masing. Apalagi Ferguson dan Wenger juga menjalin hubungan baik dalam beberapa tahun terakhir ini.
“Anda harus kembali mengingat beberapa tahun lalu saat Keane dan Vierra bertengkar di lorong saat menuju ke kamar ganti pemain,” Kata Ferguson. “Namun kejadian seperti itu sudah tak pernah terulang lagi dalam tiga tahun terakhir. Semuanya sudah terkendali.”
Meski Arsenal mengalami paceklik gelar juara selama tujuh tahun, Ferguson yakin filosofi permainan yang diterapkan Wenger tidak pernah berubah. “Arsene Wenger tidak pernah mengubah filosofi bermainnya. Itulah yang dia lakukan selama ini di Arsenal,” ujarnya.
“Meski sekarang ini dia memiliki pemain berbeda, mereka tetap memainkan gaya bermain yang sama. Mereka masih mencoba menampilkan permainan sepak bola yang menghibur dengan gaya sendiri.” (Baca: Arsenal Kontra MU, Ferdinand Diragukan Tampil)
EXPRESS | SINGGIH SOARES