TEMPO.CO, Surabaya - Hujan disertai angin lebat yang terjadi sejak kemarin di beberapa kawasan di Jawa Timur diperkirakan merupakan imbas dari badai tropis yang diakibatkan tekanan rendah yang terjadi di Australia.
Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Juanda Surabaya, Joko Sulistyo, Rabu, 25 Januari 2012 memperkirakan badai ini akan terus berlangsung hingga dua hari mendatang. "Badai masih akan berhembus antara 40-50 kilometer per jam. Imbasnya, gelombang air laut, khususnya di sekitar Laut Selatan, akan tinggi hingga lebih dari tiga meter," kata Joko.
Khusus hari ini hingga besok, suhu udara di sekitar Jawa Timur berkisar antara 23-33 derajat Celcius dengan hembusan angin antara 5-40 kilometer per jam dari arah barat menuju timur. Potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih akan terjadi merata di seluruh Jawa Timur dengan jarak pandang antara 3-10 kilometer dan kelembaban udara 62-95 persen.
Joko juga mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi puting beliung. Angin ini biasanya akan muncul jika terjadi perubahan cuaca dari panas ke dingin secara tiba-tiba. Puting beliung biasanya juga terjadi di daerah yang memiliki lahan kosong yang luas.
FATKHURROHMAN TAUFIQ