TEMPO.CO, Semarang - Pendiri Partai Demokrat Jawa Tengah Dani Sriyanto mendesak agar Anas Urbaningrum non-aktif terlebih dahulu dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat menyusul banyaknya tuduhan keterlibatan dalam berbagai kasus korupsi di Indonesia. “Bung Anas enggak usah mengundurkan diri, tapi cukup non-aktif saja," kata Dani yang kini juga menjabat sebagai Sekretaris Partai Demokrat Jawa Tengah, Senin, 30 Januari 2012. "Jika nanti proses hukum tak terbukti, maka dia bisa kembali lagi menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.”
Menurut Dani, saat ini citra politik Partai Demokrat sudah sangat rusak akibat berbagai tuduhan kasus korupsi, terutama yang dituduhkan Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M. Nazaruddin.
Karena citra partai rusak, maka jika perolehan suara di Pemilu 2014 bisa sama dengan suara Pemilu 2009 lalu saja itu sudah bagus.”Mau konsolidasi macam bentuk apa, kalau skandal Nazaruddin masih terus gencar, maka masih sangat sulit. Citra partai mau didongkrak pakai apel malang atau apal Washington juga akan tetap sangat susah,” kata Dani.
Dani menyatakan saat ini memang ada kelompok-kelompok dari partai lain yang sengaja agar masalah Demokrat ini terus bergulir. Caranya, mereka tetap mempertahankan Anas di posisi ketua umum. “Mereka akan untung jika posisi Anas masih di Partai Demokrat karena citranya akan buruk,” katanya.
Jika itu yang terjadi, maka menjatuhkan PD lebih mudah. Apalagi, sampai 2014 mendatang perkara-perkara korupsi Nazaruddin akan melibatkan Anas Urbaningrum. Mulai dari perkara proyek Hambalang, Kementerian Pendidikan Nasional. Nanti ada lagi korupsi proyek pembangkit listrik, pasti Nazaruddin akan terus menyebut keterlibatan Anas.
Dani menyatakan saat ini bola panas memang ada di Dewan Pembina Partai Demokrat. Di Dewan Pembina Partai Demokrat sendiri, kata Dani, ada kekhawatiran jika Anas non-aktif maka akan melempar bola panas seperti pada saat Nazaruddin dinonaktifkan. “Memang terjadi gejolak di pimpinan struktur partai,” katanya.
ROFIUDDIN
Berita terkait
Empat Tokoh Ini Disiapkan Gantikan Anas
Benny K Harman: Ada Rayap di Tubuh Partai Demokrat
Dewan Pembina Desak SBY Bereskan Masalah Partai
Anas Disarankan Mundur Sebagai Ketua Umum Demokrat
Mubarok Bantah Ada 'Rayap' di Demokrat
SBY Akan Bicara Empat Mata dengan Anas