TEMPO.CO, Jakarta - PT Persija Jaya, pengelola Persija Liga Prima, meminta perlindungan hukum kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terkait somasi kepada salah seorang pemain unggulan mereka, Diego Michiels. Somasi itu dilayangkan mantan klub Diego, Pelita Jaya, sebagai konsekuensi mundurnya pemain naturalisasi itu dari klub milik keluarga Bakrie tersebut.
Surat permintaan perlindungan hukum itu secara resmi dikirimkan pada Kamis, 26 Januari 2012 oleh Direktur Utama Persija Liga Prima Posma Gurning kepada Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin dan ditembuskan kepada Ketua Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) Gordon Mogot, Koordinator Tim Nasional Bob Hippy, dan CEO PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) Widjajanto.
"Bentuk perlindungan kami serahkan kepada PSSI. Tapi pada dasarnya, surat itu kami kirim untuk menjaga Diego agar tetap bermain di timnas Indonesia. Ia hanya bisa bermain di timnas jika terus bermain di kompetisi legal PSSI," kata Ketua Umum Persija Liga Prima Hadi Basalamah, Kamis, 2 Februari 2012.
Sebelumnya, klub Pelita Jaya telah melayangkan somasi melalui kuasa hukum Aji Wijaya, Sunarto Yudo & CO. Beberapa waktu yang lalu, Manajer Pelita Jaya Lalu Mara Satriawangsa mengatakan bahwa gugatan yang dilayangkan Pelita kepada Diego itu dilakukan agar peristiwa serupa tidak terulang di masa depan, baik di Pelita Jaya atau pun klub Liga Super lainnya. "Pemain profesional harus memahami kontraknya. Kami gugat agar tidak jadi preseden ke depan," ujar Lalu Mara saat itu.
Menanggapi surat permintaan perlindungan hukum yang dikirim Persija itu, Koordinator Tim Nasional Bob Hippy mengaku belum memutuskan sikap. Pengurus akan berkoordinasi dengan Komite Legal untuk membicarakan sikap dan langkah yang akan ditempuh PSSI.
"Apakah kami harus menyediakan pengacara untuk Diego atau seperti apa, nanti dibicarakan dengan (Komite) Legal," ujar Bob Hippy.
Diego mengundurkan diri dari Pelita Jaya dengan alasan ingin menjaga kariernya di timnas Merah-Putih. Dengan tetap berkarier di Pelita Jaya yang berkompetisi di Liga Super Indonesia, Diego menilai, karier timnas yang ia bangun di Indonesia akan terhadang. Pasalnya, PSSI telah memutuskan tidak akan memanggil pemain yang berkompetisi di liga ilegal domestik untuk memperkuat timnas.
ARIE FIRDAUS