Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

CAS Buka Kembali Kasus Utang PSSI  

image-gnews
TEMPO/Amston Probel
TEMPO/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Arbitrase Internasional untuk Olahraga (CAS) akhirnya mengegolkan tuntutan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia untuk membuka kembali sidang panel kasus dengan konsultan Michele Bacchini. Bacchini sebelumnya menuntut PSSI membayar tagihan sebesar US$ 700 ribu terkait dengan rencana penyelenggaraan Piala Dunia 2022 di Indonesia.

"Panel sudah dibuka, hanya tanggal pelaksanaannya belum ditentukan. Kedua pihak akan diundang. Akan ada tanya-jawab dan bantah-membantah. Selama ini mereka (CAS) hanya mendengar dari Bacchini," kata Deputi Sekretaris Jenderal PSSI untuk Urusan Luar Negeri, Rudolf Yesayas.

Sengketa ini bermula saat PSSI dipimpin Nurdin Halid. Nurdin kala itu berniat menjadikan Indonesia tuan rumah Piala Dunia 2022. Untuk melancarkan berbagai urusan, ia pun menyewa konsultan Michele Bacchini, yang berperan mempermudah berbagai lobi ke sejumlah pihak.

Namun Nurdin lengser di tengah jalan pada pertengahan 2011. Proyek menjadikan Indonesia tuan rumah Piala Dunia 2022 pun gagal total karena FIFA menunjuk Qatar.

Bacchini, yang mengklaim telah mengeluarkan sejumlah uang, lalu menagih PSSI. Dia menggunakan jalur arbitrase untuk memenangkan tagihannya itu dengan memasukkan pengaduan pada 27 Juli 2011.

Selama proses arbitrase berlangsung, PSSI era Djohar Arifin Husin tak pernah tahu ada kasus ini. Informasi soal itu baru diketahui pada awal Oktober 2011, saat Bacchini memberi tahu Wakil Ketua Umum PSSI Farid Rahman. Saat itu Bacchini mengatakan CAS akan menjatuhkan putusannya dalam waktu dekat.

PSSI pun bergerak cepat. Mereka melayangkan surat ke CAS pada 8 November 2011. Isinya meminta CAS tak gegabah mengetuk palu karena selama ini mereka hanya menerima informasi dari satu pihak, yakni dari Bacchini. PSSI juga mengutus seorang konsultan hukum, Andre Meyer, untuk meminta CAS membuka lagi panel sidang.

Permintaan PSSI inilah yang kemudian digolkan CAS. Rudolf mengatakan, informasi tentang putusan CAS membuka kembali sidang panel untuk kasus Bacchini, ia terima pada Rabu malam lalu. Saat itu juga, kata dia, PSSI bergerak mengumpulkan data dan dokumen untuk dibawa ke sidang panel tersebut. "Sudah kami siapkan semua," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rudolf optimistis CAS tak akan semudah itu memenangkan klaim tagihan Bacchini sebesar US$ 700 ribu. Alasannya, banyak penggelembungan dana yang diduga dilakukan Bacchini. Ia mencontohkan, dalam klaim yang dilayangkan ke PSSI, ada poin penyewaan mobil sebesar Rp 500 juta selama setahun. "Ini tidak masuk akal," kata Rudolf.

Keanehan klaim itu semakin menjadi-jadi ketika ditemui fakta lain: Bacchini ternyata hanya pernah berada di Indonesia lebih dari sepekan. "Padahal dia ada di sini kurang dari sebulan atau kurang dari seminggu, apa mungkin itu? Markup-nya luar biasa," kata Rudolf.

Kelemahan lainnya, Rudolf mengatakan, Bacchini tetap maju mendaftarkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 meski tanpa dukungan pemerintah. Padahal dukungan pemerintah setempat adalah syarat mutlak yang harus ada dalam setiap proposal yang diajukan ke FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia.

"Pada saat itu tidak ada dukungan dari pemerintah, tapi mereka teruskan. Kok bisa terjadi?" ujar dia. Rudolf menghitung duit yang dikeluarkan Bacchini sebenarnya tak sampai US$ 700 ribu seperti yang ia klaim ke CAS.

"Kalau bisa kita dapat di bawah US$ 100 ribu koreksi angkanya. Kami akan usahakan sekecil mungkin (tagihannya), karena dia klaim tanpa kerja," katanya.

DWI RIYANTO AGUSTIAR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil M. Tahir, Gelandang Bertahan dari Papua yang Bawa PSBS Biak Juara Liga 2

6 hari lalu

Pesepak bola Persipura Jayapura Muhammad Tahir (kanan) berusaha melewati hadangan pesepak bola Persiraja Banda Aceh Bruno Dybal (kiri) pada pertandingan Liga 1 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Ahad, 16 Januari 2022. Pertandingan tersebut berakhir imbang dengan skor 0-0. ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Profil M. Tahir, Gelandang Bertahan dari Papua yang Bawa PSBS Biak Juara Liga 2

M. Tahir adalah seorang pesepakbola profesional Indonesia yang saat ini bermain untuk klub PSBS Biak di Liga 1, berikut profilnya.


Karier Bio Paulin Pierre, Mantan Pesepak Bola Persipura hingga Caleg Gerindra

8 Februari 2024

Bio Paulin Pierre. Instagram
Karier Bio Paulin Pierre, Mantan Pesepak Bola Persipura hingga Caleg Gerindra

Bio Paulin Pierre pesepak bola kelahiran Kamerun, pada 15 April 1984. Dia dinaturalisasi menjadi warga negara Indonesia pada 2015


2 Faktor Penyebab I Made Wirawan Dirumorkan Pensiun di Persib Akhir Musim Ini

1 Maret 2023

I Made Wirawan. Instagram/@Made_wirawan
2 Faktor Penyebab I Made Wirawan Dirumorkan Pensiun di Persib Akhir Musim Ini

I Made Wirawan salah satu kiper veteran yang membela Persib digosipkan bakal pensiun setelah laga terakhir Persib di musim ini.


Dewa United Pinjam Ramai Rumakiek dari Persipura untuk Liga 1 Putaran Kedua

25 Januari 2023

Ramai Rumakiek. | Tim Media Dewa United
Dewa United Pinjam Ramai Rumakiek dari Persipura untuk Liga 1 Putaran Kedua

Ramai Rumakiek dari Persipura manambah opsi pemain sayap di Dewa United yang kini diasuh Jan Olde Riekerink untuk putaran kedua Liga 1 2022-2023.


Kompetisi Liga 2 Dihentikan oleh PSSI, Perwakilan Klub Temui Menpora

16 Januari 2023

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali saat menerima perwakilan Klub Liga 2 di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin, 16 Januari 2023. Menpora Zainudin Amali menerima audiensi Perwakilan Klub Liga 2 terkait pemberhentian kompetisi Liga 2. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kompetisi Liga 2 Dihentikan oleh PSSI, Perwakilan Klub Temui Menpora

Perwakilan dari sejumlah klub Liga 2 menemui Manpora Zainudin Amali untuk membahas penghentian kompetisi sepak bola kasta kedua Liga Indonesia itu.


Gunakan Format 3 Wilayah, Ini Hasil Pembagian Klub Liga 2

19 Agustus 2022

Logo Liga 2. (Tempo/Ligaindonesiabaru)
Gunakan Format 3 Wilayah, Ini Hasil Pembagian Klub Liga 2

Kompetisi Liga 2 musim 2022-2023 menggunakan format tiga wilayah, yakni barat, tengah, dan timur.


PT LIB: Jadwal Liga 2 Ditentukan Usai Pembagian Klub di 3 Wilayah

16 Agustus 2022

Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno | ANTARA
PT LIB: Jadwal Liga 2 Ditentukan Usai Pembagian Klub di 3 Wilayah

Kompetisi Liga 2 menggunakan format tiga wilayah. Dijadwalkan bergulir 27 Agustus 2022.


Persipura Jayapura Belum Punya Skuad Menjelang Kompetisi Liga 2

24 Mei 2022

Persipura. Foto : LIB
Persipura Jayapura Belum Punya Skuad Menjelang Kompetisi Liga 2

Manajemen Persipura Jayapura sedang berupaya mencari sponsor untuk membiayai kompetisi Liga 2 musim depan.


Bermain di Liga 2, Persipura Fokus Benahi Mental Pemain

21 April 2022

Sejumlah pesepak bola Persipura Jayapura tertunduk usai menghadapi Persita pada pertandingan Liga 1 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Kamis 31 Maret 2022. Persipura Jayapura dipastikan terdegradasi dari Liga 1 Indonesia 2021/2022. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Bermain di Liga 2, Persipura Fokus Benahi Mental Pemain

Persipura Jayapura akan menjalani musim kompetisi 2022-2023 dengan bermain di Liga 2.


Persib Bandung Respons Gugatan Fans Persipura Soal Dugaan Pengaturan Skor

19 April 2022

Persib Bandung saat bertanding melawan PS Barito Putera dalam BRI Liga 1. FOTO/Twitter/@persib
Persib Bandung Respons Gugatan Fans Persipura Soal Dugaan Pengaturan Skor

Persib Bandung akan mempelajari gugatan pendukung Persipura soal tudingan pengaturan skor pada pekan terakhir BRI Liga 1.