Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Amerika pun Ada Pelajar Ramai-ramai Kesurupan

image-gnews
TEMPO/ Robin Ong
TEMPO/ Robin Ong
Iklan

TEMPO.CO, Bufallo - Kesurupan massal ternyata tak hanya dimonopoli pelajar putri di sejumlah daerah di Tanah Air. Belum lama ini, sebuah penyakit aneh menjangkiti puluhan siswa di sebuah sekolah menengah atas di New York Barat, Amerika Serikat. Pada awal tahun ajaran baru, semua siswa perempuan, kecuali satu orang, mengalami kejang secara tak terkendali, baik tubuh maupun wajahnya. Terkadang anggota tubuhnya, leher atau wajah, tiba-tiba kejang, namun sering pula mereka mengernyit, menjerit, atau berteriak.

Perilaku aneh yang biasa disebut "kesurupan" itu semakin menakutkan karena tak ada penyebab yang jelas. Perawat sekolah dan dokter setempat maupun petugas dari Departemen Kesehatan, Center for Disease Control and Prevention, serta Columbia University, turun tangan memeriksa para siswa Le Roy High School, di Le Roy, sebuah kota kecil dekat Buffalo. Tetapi tak satu pun menemukan alasan biologis atas gejala itu.

Mereka mengecek adanya jamur, timbel, karbon monoksida, dan kontaminan lingkungan lain. Hasilnya juga negatif. Semua akar mencapai kesimpulan yang sama, namun tak memuaskan para siswa dan orang tuanya.

Perilaku misterius itu digambarkan sebagai misteri membingungkan dan teka-teki yang tak dapat dijelaskan. Namun, bagi para dokter, hal itu sama sekali tidak misterius. Kasus yang menimpa para siswa di Le Roy menunjukkan semua gejala klasik dari masalah yang disebut sebagai gangguan konversi, gejala psikologis yang dikonversikan menjadi kondisi fisik. Secara kolektif, itu dikenal sebagai penyakit sosiogenik massal atau lebih umum disebut histeria massal.

Kasus ini menyedot perhatian publik karena aktivis lingkungan, Erin Brockovich, yakin bahwa perilaku aneh itu disebabkan oleh tumpahan sianida pada 1970, tak jauh dari lokasi sekolah dibangun. Namun tak ada bukti kuat bahwa zat kimia itu dapat menyebabkan gejala neurologis seperti yang diperlihatkan para siswi. Tak jelas juga bagaimana zat kimia itu tak aktif selama lebih dari 40 tahun sebelum mempengaruhi para pelajar perempuan di sekolah itu.

“Tanpa penyebab organik dan lingkungan, pola sosial kasus ini jelas menunjukkan histeria massal,” kata ahli sosiologi, Robert Bartholomew.
“Gejala itu hanya ditunjukkan oleh gadis muda, sedangkan orang tua maupun saudara lelakinya tidak terpengaruh. Tak ada penyakit atau zat beracun yang hanya mempengaruhi gadis muda. Jika itu disebabkan oleh paparan limbah beracun dekat sekolah, mengapa guru dan staf sekolah yang ada di sekolah itu selama beberapa dasawarsa tidak terkena dampaknya?”

Banyak orang salah paham soal histeria massal dan beranggapan bahwa korban sengaja berbuat seperti itu. Ada beberapa kriteria diagnosis spesifik untuk histeria massal. Kondisi itu kerap dimulai ketika seseorang yang stres mengubah tekanan itu menjadi penyakit fisik. Rekan kerja, keluarga, dan teman mungkin juga mulai memperlihatkan gejala itu lewat penularan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wabah umum terjadi di unit sosial tertutup, di mana sekolah dan penderitanya berada di bawah tekanan dan stres rutin. Histeria massal cenderung menjangkiti perempuan ketimbang pria, mungkin karena penyakit ini menyebar lewat hubungan sosial dan perempuan cenderung mempunyai ikatan sosial yang lebih kuat daripada pria.

LIVESCIENCE | TJANDRA DEWI

Berita lain:
Ada Charles Dickens di Google Doodle

Staf Khusus SBY Bantah Cari Piramida di Gunung

Google Earth Hapus Peta 'Atlantis'
Ini Lima Penelitian Fokus dari Kementerian Riset
HP Folio Ultrabook Kini Hadir di Indonesia
Di India Facebook & Google Sensor Konten

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Preview The Exorcist: Believer, Kisah Horor Gadis Dirasuki Iblis

30 Juli 2023

Wajah lucu dan menggemaskan dari aktris Linda Blair saat kecil, berubah menjadi sosok yang menyeramkan saat memerankan karakter Regan dalam film horor The Exorcist pada tahun 1973. boredpanda.com
Preview The Exorcist: Believer, Kisah Horor Gadis Dirasuki Iblis

The Exorcist: Believer menceritakan Victor yang berjuang untuk menyelamatkan putrinya Angela (Lidya Jewett) bersama temannya, Katherine (Olivia Marcum) yang kerasukan


Ratusan Buruh Pabrik di Majalengka Kesurupan, Adakah Penjelasan Ilmiah?

9 Juli 2023

Suasana kesurupan massal di sebuah pabrik di Majalengka pada 6 Juli 2023. Foto: Istimewa
Ratusan Buruh Pabrik di Majalengka Kesurupan, Adakah Penjelasan Ilmiah?

Ratusan buruh pabrik di Majalengka diduga mengalami kesurupan massal. Bisakah kesurupan dijelaskan secara ilmiah?


5 Aksi Unik ABG Saat Melanggar Lalu Lintas, Ada yang Kesurupan

9 Januari 2023

Petugas Kepolisian Lalu Lintas (Polantas) memberikan sanksi tilang pada pengendara sepeda motor saat menggelar Operasi Zebra di Kawasan Cawang, Jakarta, Senin, 26 Oktober 2020. Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya kembali menggelar Operasi Zebra 2020 mulai Senin 26 Oktober. TEMPO/Muhammad Hidayat
5 Aksi Unik ABG Saat Melanggar Lalu Lintas, Ada yang Kesurupan

Berikut redaksi Tempo.co merangkum deretan aksi unik dan konyol yang dilakukan pengendara ABG ketika ketahuan melakukan pelanggaran lalu lintas:


Film Horor Serbu Bioskop Sebulan Terakhir, Ini 6 Judul termasuk Qodrat

4 November 2022

Vino G. Bastian beradu akting dengan istrinya, Marsha Timothy dalam film Qodrat. Dok. MAGMA Entertainment/Rapi Films.
Film Horor Serbu Bioskop Sebulan Terakhir, Ini 6 Judul termasuk Qodrat

Dalam satu bulan terakhir film horor apa saja yang tayang di bioskop? berikut 6 judul termasuk Qodrat dan Inang yang mendapat respons baik penonton.


Viral, ABG Pura-pura Kesurupan saat Terjaring Operasi Zebra

6 Oktober 2022

Petugas kepolisian memeriksa kelengkapan surat pengendara roda dua pada Operasi Zebra 2022 di Rangkasbitung, Lebak, Banten, Selasa 4 Oktober 2022. Operasi Zebra 2022 yang dilaksanakan serentak di 33 provinsi di Indonesia hingga 16 Oktober tersebut bertujuan untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
Viral, ABG Pura-pura Kesurupan saat Terjaring Operasi Zebra

Aksi yang dilakukan RA dengan berpura-pura kesurupan merupakan upaya pengalihan agar dirinya tidak ditilang oleh petugas saat Operasi Zebra 2022.


Ayat-ayat Alquran yang Dibacakan saat Ruqyah

16 April 2022

ILustrasi Berdoa di Masjid. shutterstock.com
Ayat-ayat Alquran yang Dibacakan saat Ruqyah

Imam Ibnu Al-Atsir menuturkan ruqyah adalah doa perlindungan untuk orang yang sakit, seperti demam, kerasukan, dan lainnya. Ayat apa yang dibaca?


Gemas Kenalannya Kesurupan Terus, Via Vallen Cari Ahli Ruqyah Berpengalaman

5 September 2020

Via Vallen. Instagram/@viavallen
Gemas Kenalannya Kesurupan Terus, Via Vallen Cari Ahli Ruqyah Berpengalaman

Via Vallen meminta bantuan kepada pengikutnya di Instagram yang memiliki kenalan orang yang bisa meruqyah kenalannya yang bolak-balik kesurupan.


Dalang Penembakan di Kelapa Gading Akting Kesurupan Saat Diperiksa Polisi

25 Agustus 2020

Tersangka Nur Luthfiah dan Ruhiman melakukan adegan rekonstruksi terkait kasus penembakan yang menewaskan pengusaha pelayaran, Sugianto di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa, 25 Agustus 2020. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Dalang Penembakan di Kelapa Gading Akting Kesurupan Saat Diperiksa Polisi

Dalang penembakan di Kelapa Gading Nur Luthfiah kerap mengaku dirasuki arwah Sugianto, bosnya yang tewas karena penembakan itu.


Ibu Kesurupan Lempar 2 Anak dari Jendela Rumah

20 November 2019

Seorang ibu di Prancis melempar 2 anaknya yang masih bayi dan balita dari lantai 3 apartemen mereka. Sumber: CEN / Getty/mirror.co.uk
Ibu Kesurupan Lempar 2 Anak dari Jendela Rumah

Seorang ibu yang diduga kesurupan melempar dua anaknya yang masih bayi dan balita dari jendela rumah mereka setinggi 12 meter.


Pembunuh Bayaran yang Disewa Aulia Kesuma Sempat Kesurupan

3 September 2019

Tersangka Aulia Kesuma alias Meimei  dihadirkan pada rilis kasus pembunuhan berencana di Polda Metro Jaya, Senin, 2 September 2019. Aulia menjadi tersangka utama pembunuhan terhadap suaminya dan anak tirinya. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Pembunuh Bayaran yang Disewa Aulia Kesuma Sempat Kesurupan

Dua pembunuh bayaran yang disewa Aulia Kesuma batal ikut mengeksekusi karena kesurupan saat di perjalanan,