Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kata Pramugari, Pilot Nyabu karena Beban Pekerjaan

image-gnews
Ilustrasi. relax.com.sg
Ilustrasi. relax.com.sg
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam dua tahun terakhir, tiga pilot maskapai Lion Air tertangkap tangan oleh Badan Narkotika Nasional kala membawa sabu-sabu. Berdasarkan cerita Diva, seorang mantan pramugari dari satu maskapai swasta, kelakuan para pilot mengkonsumsi narkoba itu disebabkan tekanan pekerjaan yang menggila.

Dia mencontohkan, dalam standar penerbangan internasional, maksimal jam terbang kru pesawat adalah 30 jam per minggu. Nyatanya, di beberapa maskapai swasta Indonesia, kru pesawat kerap terbang selama 12 jam sehari. Itu artinya dalam satu pekan mereka bisa berada di udara sekitar 70 jam.

"Tekanan itu yang membuat mereka lari ke narkoba. Apalagi uang over time hanya sekitar Rp 17.500 per jam untuk rute luar atau dalam negeri," kata Diva saat berbincang dengan Tempo, Rabu, 8 Februari 2012.

Tidak hanya jam kerja dan sistem pengupahan saja yang menjadi problem. Masalah senioritas dalam kehidupan maskapai juga memberi mereka tekanan kala bekerja. Misalnya saja seorang pramugari senior yang kerap menyiksa juniornya dalam penerbangan. "Ada senior pramugari yang menyiram teh panas ke kepala seorang junior karena dia salah membawa pesanan teh," kata Diva.

Senior pramugari itu, menurut dia, juga pernah menjepit tangan junior yang lain dengan troli rak makanan. Hal itu terjadi karena si junior tidak sigap saat membersihkan rak makanan tersebut. "Padahal troli itu terbuat dari besi. Meski kelakuan si senior diadukan ke manajemen, tapi dia tidak kena hukuman," ujarnya.

Secara kualitas, pilot dan pramugari maskapai swasta masih berada di bawah Garuda Indonesia. Untuk lulus menjadi pramugari, para calon pelamar hanya cukup berasal dari lulusan sekolah menengah atas. Hampir tiap hari Senin, sekitar pukul 09.00 WIB, beberapa maskapai swasta menerima walk interview dari para calon pramugari. Mereka pun cuma diwajibkan menjalani sejumlah tes masuk selama satu pekan saja.

"Asal body oke, mereka bisa lolos. Padahal standar untuk jadi pramugari harus lulusan sarjana dan menjalani sederet tes, seperti di Garuda."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan untuk pengemudi pesawat, maskapai swasta banyak yang mengambil pilot muda yang masih berstatus kopilot di penerbangan besar, seperti Garuda. Nah, kala para kopilot itu berpindah maskapai, posisi mereka langsung naik menjadi pilot atau pilot senior. Padahal, untuk mencapai posisi pilot senior, seseorang harus memiliki jam terbang tinggi dan pengalaman nan matang.

"Kalau di maskapai swasta, pilotnya masih muda. Umur 25 tahun sudah jadi pilot senior," kata Diva.

Di sisi lain, pihak manajemen juga melakukan pengetatan pengeluaran. Contohnya saja, untuk buku panduan penerbangan manual atau flight attendant manual yang digunakan para kru pesawat. Buku tersebut bukan khusus dikeluarkan oleh manajemen maskapai terkait, tapi menyalin dari buku panduan milik Garuda Indonesia. "Buku saja mereka mengopi, pelit banget kan," ujarnya.

Melihat seluruh rangkaian itu, Diva pun menyalahkan pihak manajemen yang tidak profesional dalam mengelola maskapai. Menurut dia, jika maskapai merekrut tenaga kerja dengan kualitas bagus dan mengupahnya secara wajar, maka kecil kemungkinan kru penerbang itu melarikan diri ke narkoba. "Tidak bisa pilot saja yang disalahkan, manajemen juga ikut bersalah," kata dia.

CORNILA DESYANA

Berita terkait
Lion Air: Pilot Nyabu Lebih Lihai dari Kami

Lion Air Pertimbangkan Status Pegawai Pilot Nyabu
Pilot Lion Mengaku Nyabu karena Ditinggal Istri

Penumpang Cemaskan Kasus Pilot Lion Pengguna Sabu
Begini Cara BNN Mengintai Pilot Nyabu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


TNI AL Gagalkan Penyelundupan 70 Kilogram Sabu di Bakauheni Lampung

39 hari lalu

Ilustrasi Sabu-sabu. Dok. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TNI AL Gagalkan Penyelundupan 70 Kilogram Sabu di Bakauheni Lampung

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, ketiga terduga pelaku yang membawa sabu itu datang dari Aceh.


Sabu-Sabu Asal Myanmar Beredar di Jakarta Barat Jelang Tahun Baru, Tiga Kurir Ditangkap

30 Desember 2023

Polres Metro Jakarta Barat mengungkap pengedaran narkotika jenis sabu, Kamis, 28 Desember 2023. Narkoba tersebut berasal dari Malaysia yang masuk dari Aceh. Tiga orang menjadi tersangka dalam kasus ini. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Sabu-Sabu Asal Myanmar Beredar di Jakarta Barat Jelang Tahun Baru, Tiga Kurir Ditangkap

Polres Jakarta Barat menggagalkan penyelundupan sabu-sabu sebanyak 30 kilogram


Polisi, Kades dan PNS di Lingga Kepri Digrebek Gunakan Sabu

22 Juli 2023

Ilustrasi sabu. Reuters
Polisi, Kades dan PNS di Lingga Kepri Digrebek Gunakan Sabu

Kronologi kasus ini diawali laporan masyarakat. "Ada laporan dugaan warga yang menggunakan narkotika jenis sabu," kata Fadli.


Bareskrim Ungkap Kasus Narkoba dengan Barang Bukti 428 Kilogram Sabu

30 Juni 2023

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Subekti
Bareskrim Ungkap Kasus Narkoba dengan Barang Bukti 428 Kilogram Sabu

Barang bukti tersebut didapatkan dari 3 kasus narkoba yang ada di wilayah Aceh, Riau dan Bali.


Kemenkumham Pecat Pegawai Rutan Pekanbaru Gara-gara Bawa Sabu

31 Mei 2023

Ilustrasi Penjara Indonesia. Getty Images
Kemenkumham Pecat Pegawai Rutan Pekanbaru Gara-gara Bawa Sabu

"Perang terhadap narkoba adalah harga mati," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Riau Mhd Jahari Sitepu.


Anak Pedangdut Lilis Karlina Jadi Pengedar Psikotropika, Ini Bahaya Konsumsi Zat Tersebut

17 Maret 2023

Ilustrasi penjahat narkoba. TEMPO/Iqbal Lubis
Anak Pedangdut Lilis Karlina Jadi Pengedar Psikotropika, Ini Bahaya Konsumsi Zat Tersebut

Anak pedangdut Lilis Karlina yang masih berusia 15 tahun ditangkap lantaran diduga menjadi pengedar psikotropika. Apa bahaya mengonsumsinya?


Kompolnas Sebut Teddy Minahasa Bisa Disanksi Pecat Jika Terbukti Nikahi Siri Anita Cepu

2 Maret 2023

Mantan Kapolda Sumatera Barat yang juga sebagai terdakwa kasus dugaan peredaran narkotika Irjen Pol Teddy Minahasa hadir untuk memberikan keterangan sebagai saksi dengan terdakwa AKBP Dody Prawiranegara dan Linda Pujiastuti saat sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Jakarta, Rabu, 1 Maret 2023. Polda Metro Jaya menyatakan Teddy Minahasa telah memerintahkan anak buahnya untuk menyisihkan barang bukti narkotika jenis sabu-sabu dari hasil pengungkapan kasus untuk diedarkan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kompolnas Sebut Teddy Minahasa Bisa Disanksi Pecat Jika Terbukti Nikahi Siri Anita Cepu

Pertemuan Teddy Minahasa dan Anita Cepu terjadi saat di meja resepsionis Classic Spa.


Kurir yang Selundupkan 109,9 Kilo Sabu dari Sumatera Targetkan Kampung Bahari Jakarta Utara

16 Februari 2023

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Kurir yang Selundupkan 109,9 Kilo Sabu dari Sumatera Targetkan Kampung Bahari Jakarta Utara

Dua kurir yang ditangkap di Jakarta hendak antar sabu ke Kampung Bahari.


Polisi Tangkap 5 Kurir 109,9 Kilogram Sabu Dibungkus Teh Cina dari Sumatera ke Jakarta

16 Februari 2023

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Subekti
Polisi Tangkap 5 Kurir 109,9 Kilogram Sabu Dibungkus Teh Cina dari Sumatera ke Jakarta

Lima kurir sabu ditangkap di dua lokasi.


ABK di Tambora Tidur di Pohon karena Pakai Sabu, Diduga Pertama Coba Narkoba

22 Januari 2023

Barang bukti berupa botol liquid siap edar diperlihatkan saat rilis pengungkapan kasus liquid narkotika di Ditresnarkoba, Polda Metro Jaya, Senin, 16 Januari 2023. Sejumlah alat produksi turut disita dari rumah yang dijadikan pabrik liquid vape berbahan sabu tersebut. TEMPO/ Febri Angga Palguna
ABK di Tambora Tidur di Pohon karena Pakai Sabu, Diduga Pertama Coba Narkoba

MRS diduga isap sabu, baru sekali pakai narkoba.