TEMPO.CO, Jakarta- Ketua Umum Partai Golongan Karya, Aburizal Bakrie, mengatakan partainya mengemban sebuah tugas historis jika menang dalam pemilihan umum 2014 mendatang.
"Sebuah mission sacre, sebuah misi suci," kata dia dalam sambutannya di acara "Orientasi Fungsionaris Pusat Partai Golkar Angkatan Pertama" di Kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Sabtu, 11 Februari 2012.
Menurut dia, misi suci itu adalah mengawal Indonesia dan menyiapkan fondasinya sedemikian rupa, sehingga sebelum Índonesia berusia satu abad sudah masuk dalam kelompok negara maju.
"Sebuah negara yang kuat dan terhormat, adil dan sejahtera, modern dan toleran, dengan kesempatan yang sama dan terbuka buat semua," ujar Ical, sapaan akrab Aburizal.
Untuk mewujudkan hal itu Ical mengatakan partainya akan berpikir cerdas dan bekerja keras dengan pendekatan permanent campaign melalui aktualisasi Gerakan Karya Kekaryaan. "Melibatkan seluruh keluarga besar Partai Golkar dari tingkat pusat hingga desa," ucap dia.
Menurut Ical, Gerakan Karya Kekaryaan yang dilaksanakan partainya merupakan bagian dari rangkaian perjuangan partai berlambang pohon beringin itu. "Guna merebut hati rakyat untuk kemenangan Partai Golkar pada pemilu dan pilpres 2014," katanya.
PRIHANDOKO