Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hidup Dramatik Whitney Houston: Tenar, Narkoba, dan Bangkrut

image-gnews
Whitney Houston berperan sebagai Rachel Marron dalam film
Whitney Houston berperan sebagai Rachel Marron dalam film "The Bodyguard" (1992), yang melambungkan nama Whitney sebagai penyanyi sekaligus aktris. REUTERS/Courtesy Warner Home Video Copyright 2004/Handout
Iklan

TEMPO.CO - Hidup diva pop dunia Whitney Elizabeth Houston itu berakhir dramatik. Sang biduanita pelanggan Grammy Awards ditemukan tak bernyawa di lantai empat kamar Hotel Hilton Beverly, Los Angeles, Sabtu, 11 Februari 2012 pukul 15.55 waktu setempat.

Lahir di Newar, New Jersey, Amerika Serikat, 9 Agustus 1963, Whitney dibesarkan dari keluarga besar penyanyi keturunan Afro-Amerika. Cissy Houston, ibunya, adalah penyanyi gospel terkenal. Neneknya adalah Aretha Louise Franklin, diva penyanyi 'Soul' kelahiran Memphis, Tennesee, Amerika Serikat, yang menempati peringkat pertama daftar "The Greatest Singers of All Time" memenangkan 18 Grammy Awards. Tante Whitney adalah Dionne Warwick.

Merintis kariernya sebagai penyanyi gereja ketika masih kanak-kanak, Houston menjadi penyanyi latar Chaka Khan, Jermaine Jackson, ketika remaja. Dia juga sempat menjadi foto model sebelum suara emasnya menggerakkan Arista Records untuk mengontraknya.

Debutnya sebagai penyanyi kian terang ketika Clive Davis, produser ternama, melihatnya menyanyi di sebuah kelab malam di New York. Saat itu, usia Houston baru 20 tahun. Clive tergoda dan menawari Houston rekaman. "Pertama kali saya melihatnya bernyanyi adalah pada saat konser ibunya di sebuah klub. Kemampuan bernyanyi Houston sungguh mengejutkanku," kata Davis kepada Good Morning America.

Di tangan Clive, album baru Houston sukses. Ia bahkan menjadi salah seorang penyanyi wanita Afrika-Amerika pertama yang masuk dalam tangga lagu MTV, yang didominasi penyanyi rock kulit putih. Seluruh dunia menjulukinya sebagai "The Voice" karena memiliki jangkauan suara lima oktaf. Houston juga dikenal karena kemampuan penyanyi pop-gospel yang bersuara indah dan kuat.

Album debutnya menjadi album dengan penjualan tertinggi sebagai seorang penyanyi solo. Houston menduduki peringkat 1 di tangga lagu Billboard 200. Saat itu ia menjual sekitar 25 juta kopi di seluruh dunia.

Secara total, Houston merilis album dari album pertamanya yang dinamainya sendiri, Whitney Houston. Total penjualannya lebih dari 17 juta kopi album dan meraih peringkat pertama di tangga Billboard Hot 100, mematahkan rekor enam kali yang dipegang The Beatles dan Bee Gees.

Houston juga menghasilkan tiga album soundtrack dari film yang juga ia bintangi, yaitu The Bodyguard, Waiting to Exhale, dan The Preachers Wife. Ketiga soundtrack itu juga mengawali debutnya di film. Bahkan film The Bodyguard yang dibintanginya bersama Kevin Costner membuat soundtrack film itu, yang berjudul I Will Always Love You, menjadi hit internasional. Ini menjadi awal pengakuan dunia akan kekuatan vokal Houston.

Karenanya, ia menjadi pelanggan award. Houston menerima 30 penghargaan Billboard, 22 American Music Awards, dan dua Emmy Awards.

Pada 1992, Houston memutuskan menikah dengan penyanyi Bobby Brown. Pasangan ini penuh masalah, termasuk mengalami ketergantungan narkoba. Pada 2003, Brown ditahan dengan tuduhan menyerang Houston.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Suami-istri yang punya seorang putri, Bobbi Kristina, 19 tahun, ini bercerai tahun 2007. Kondisi emosional semakin memburuk dan Houston semakin sulit melepaskan diri dari narkoba. Banyak perubahan sikapnya yang cenderung kasar dan media mulai memiliki catatan buruk soal perangai Houston.

Citra Houston terpuruk setelah bersahabat dengan kokain, ganja, dan obat-obatan terlarang. Karier Houston di titik nadir. Di tahun 2009, Houston mulai mencoba kembali menata hidupnya. Ia pun menghasilkan sebuah album, I Look to You.

Album ini berhasil mendapatkan Platinum. Bahkan tahun ini Houston membintangi sebuah film berjudul Sparkle, yang merupakan pembuatan ulang film dengan judul yang sama di tahun 1967. Film ini berkisah tentang grup musik The Supremes.

Namun lagi-lagi Houston terjerat narkoba. Penjualan albumnya jeblok dan terpaksa dihentikan. Suara emasnya rusak, menjadi kering, serak, dan tak dapat lagi menjangkau lima oktaf seperti yang selama ini dia miliki. Kondisi tubuhnya pun tak lagi prima. Beberapa konsernya terpaksa ditunda. Bahkan konsernya yang di London, April 2011, disumpah serapahi pengemarnya karena dihentikan di tengah jalan.

Houston sadar penuh kariernya terancam. Tahun 2002, saat diwawancara Diane Sawyer dari ABC secara eksklusif, Houston mengakui kerepotan mengatasi kecanduannya pada obat-obatan. "Setan terbesar itu pada diri saya," kata Houston yang saat itu masih bersama suaminya, Bobby Brown. "Saya tak lagi bisa membedakan narkoba sebagai sahabat baik saya ataupun musuh terbesar saya."

Di akhir hidupnya, sebelum ditemukan tewas, Houston dikabarkan sedang mengalami krisis keuangan dan berada di ambang kebangkrutan. Sejumlah media Amerika melansir sebuah sumber yang menyebutkan Houston minta bantuan keuangan dari label rekamannya, Arista, yang sudah memberinya pembayaran untuk album berikutnya. “Keberuntungan Houston hilang. Industri musik mendukungnya dan label rekamannya memberi uang untuk album berikutnya. Tapi tidak ada yang tahu kapan album itu akan dirilis,” kata sumber.

Houston juga dikabarkan bakal kehilangan rumahnya. “Dia mungkin akan kehilangan tempat tinggal jika tidak ada orang yang menyelamatkannya,” kata sumber yang sama. Ia bahkan harus menghubungi temannya untuk meminjam uang. “Dia memanggil seseorang untuk meminjam US$ 100. Sangat menyedihkan."

WDA | SATWIKA

Berita Terkait
Whitney Tutup Usia
Whitney Houston, Antara Kokain, Sabu, dan Ganja
Whitney Houston Harusnya Datang ke Grammy Awards
Penyebab Kematian Whitney Houston Belum Diketahui
Sahabat Whitney Houston Berduka
Sejam Ada 2,5 Juta Tweet Kematian Whitney Houston

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

46 hari lalu

Solihin GP dan Presiden Soeharto (Dok. Facebook/Sejarah Sunda)
Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.


Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

46 hari lalu

Susi Pudjiastuti berbincang dengan mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin juga disebut sebagai
Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.


Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

46 hari lalu

Susi Pudjiastuti meluapkan rasa rindunya pada mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin menjadi Gubernur Jawa Barat pada tahun 1970-1975. TEMPO/Prima Mulia
Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.


Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

22 Januari 2024

Ignas Kleden. TEMPO/Subekti
Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

Ignas Kleden dikenal sebagai sosok sastrawan, sosiolog, dan kritikus sastra asal lores Timur.


Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

28 Desember 2023

Masyarakat Adat Suku Sentani dan seluruh masyarakat Kampung Harapan di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua melakukan prosesi tangisan meratap (hela-hili) di depan Gedung Stadion Lukas Enembe dan Gereja GKI Filadelfia di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis, 28 Desember 2023. ANTARA/Agustina Estevani Janggo
Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

Dantje Nere mengatakan masyarakat adat yang juga sebagai warga jemaat GKI Filadelfia Kampung Harapan setempat sangat merasa kehilangan Lukas Enembe.


Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

3 Desember 2023

Ketua Umum PP PPAD, Letjen TNI Purn Doni Monardo menerima silaturahmi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), Marsekal Muda TNI Wahyu Hidayat Soedjatmiko, Wadan Paspampres Brigjen TNI (Mar) Oni Junianto, beserta jajaran di Aula Soerjadi, Gedung PPAD Jalan Matraman Jakarta Timur Selasa 24 Januari 2023. Foto Istimewa
Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

Doni Monardo menjabat sebagai Ketua Umum PPAD atau Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat untuk periode 2021-2026.


Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

3 Desember 2023

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Doni Monardo melakukan donor plasma konvalesen setelah 17 hari dinyatakan sembuh dari Covid-19. Foto: BNPB
Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

Doni Monardo jatuh sakit dan menjalani proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023.


Lenka Berbagi Kesan Nihilistik dan Nuansa 90-an Lewat Single Silhouette

26 Agustus 2023

Lenka. (Foto: Tanja Bruckner)
Lenka Berbagi Kesan Nihilistik dan Nuansa 90-an Lewat Single Silhouette

Seperti biasanya Lenka mencurahkan semua perasaannya dalam setiap lagu


Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

26 Agustus 2023

Arist Merdeka Sirait. Instagram
Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

Arist Merdeka Sirait meninggal dalam usia 63 tahun pada pukul 08.30 WIB di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.


Mengenal Jasmine Yen , Anak Aktor Donnie Yen yang Menjadi Penyanyi

1 Agustus 2023

Jasmine Yen. (dok. Sony Music Entertainment)
Mengenal Jasmine Yen , Anak Aktor Donnie Yen yang Menjadi Penyanyi

Jasmine Yen merilis lagu berjudul idk