TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris Besar Rikwanto, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya, menyatakan jajarannya siap mengamankan Gerakan Indonesia Tanpa Front Pembela Islam (FPI). "Pada prinsipnya, kami siap mengamankan setiap bentuk kegiatan masyarakat, termasuk unjuk rasa," kata dia saat dihubungi, Senin, 13 Februari 2012.
Rikwanto mengaku belum diberi tahu secara resmi soal rencana unjuk rasa pada Selasa, 14 Februari 2012, itu. Namun ia menyatakan setiap kepolisian sektor ataupun kepolisian resor siap mengamankan kegiatan itu. "Jadi tetap kami antisipasi setiap ada kegiatan," dia menuturkan.
Sebelumnya, terinspirasi oleh aksi masyarakat Kalimantan Tengah yang menolak kehadiran Front Pembela Islam (FPI) di wilayahnya, puluhan aktivis di Jakarta berencana membuat Gerakan Indonesia Tanpa FPI.
Dalam aksi yang akan digelar pada Selasa, 14 Februari 2012, sekitar pukul 16.00 di Bundaran Hotel Indonesia ini, mereka juga akan menyiapkan petisi masyarakat yang akan diserahkan ke penyelenggara negara. Intinya, mereka menolak segala bentuk penggunaan kekerasan yang biasa dilakukan FPI dalam penyelesaian kasus.
PINGIT ARIA