TEMPO.CO, Liverpool - Aksi kontroversial Luis Suarez yang menolak jabatan tangan Patrice Evra kala timnya bentrok di Old Trafford, Sabtu 11 Februari 2012 lalu berbuntut panjang. Kini sponsor utama klub, Standard Chartered mengungkapkan rasa prihatinnya atas aksi sang pemain.
Bank yang berbasis di London itu cukup risih dengan hal-hal negatif yang dalam beberapa hari terakhir terus menyoroti aksi pemain Liverpool. “Kami sangat kecewa pada insiden yang terjadi Sabtu lalu, dan kami telah mendiskusikannya dengan klub soal keprihatinan itu,” ujar bank itu dalam pernyataannya seperti dikutip The Telegraph.
Liverpool pantas was-was, pasalnya Standard Chartered jadi penyumbang dana terbesar klub. Uang sebesar 81 juta pounds (Rp 1.1 triliun) yang dikucurkan bank itu dalam waktu empat tahun jadi salah satu kesepakatan paling menguntungkan di sepak bola Inggris.
Pihak klub sendiri sudah cukup sadar dengan kasus tersebut, karena berpotensi bakal mempengarhui nama baik klub. Tak ayal, kubu Merseyside Merah pun langsung melontarkan pernyataan maafnya terkait insiden tersebut. (Baca Luis Suarez Akhirnya Minta Maaf)
Nasib Suarez sendiri dikabarkan mulai jadi perdebatan, karena dianggap telah mengkhianati kepercayaan yang diberikan kepada klub. (Baca Luis Suarez Terancam Didepak dari Anfield)
TELEGRAPH | IRVAN SAPUTRA
Berita terkait:
Kelompok Anti-Rasis Minta FA Hukum Suarez
Usai Berdiskusi dengan Klub, Suarez Akui Kesalahan
MU Terima Permohonan Maaf Liverpool
Bek MU Masih Sesalkan Sikap Luis Suarez