TEMPO.CO, Surakarta - Tiga hari lagi, mobil Esemka jenis Rajawali buatan siswa SMKN 2 Surakarta bakal berangkat ke Tangerang, Banten, untuk menjalani uji emisi di Balai Thermodinamika Motor dan Propulsi (BTMP) di kawasan Puspitek Serpong. Dalam perjalanan, mobil akan melewati tujuh kota dan setiap menempuh 100 kilometer mobil akan berhenti untuk istirahat. Kota yang akan dilalui antara lain Salatiga, Semarang, Pekalongan, Cirebon, dan Bandung.
"Saat istirahat akan dipakai sebagai ajang promosi mobil Esemka sebagai produk kebanggaan anak bangsa," kata Wakil Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, di Surakarta, Selasa, 21 Februari 2012. "Saya yang akan mengemudikan sendiri mobil tersebut ke Tangerang," kata Hadi menegaskan.
Hadi optimistik bahwa Esemka akan lolos uji emisi. Sembari menunggu keberangkatan ke Tangerang, mobil tersebut masih terus menjalani uji coba.
Kemarin malam, kata Hadi, mobil Esemka juga dijajal ke Tawangmangu untuk mengecek kesiapan mesin mobil dan lampu. Meskipun naik di tanjakan, mobil Esemka bisa berjalan lancar. Sedangkan lampu yang dikabarkan tidak fokus saat ini sinarnya sudah baik. Mulai Kamis lusa, 23 Februari 2012, mobil Esemka akan dikandangkan di Solo Techno Park (STP) untuk persiapan berangkat ke Tangerang.
Mobil Esemka ini akan dibawa ke Tangerang lewat jalan darat dan tidak dinaikkan truk. "Kami memilih (jalan darat) ini untuk membuktikan bahwa mobil Esemka juga sudah pantas untuk diproduksi," kata Hadi. Tim mobil Esemka rencananya meninggalkan Kota Solo menuju Tangerang pada Jumat, 24 Februari 2012 pagi dengan harapan pada Senin, 27 Februari 2012 sudah tiba di tempat uji emisi.
ANTARA | ZA