Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

IAEA Akui Gagal Selidiki Nuklir Iran  

image-gnews
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad (kedua dari kiri) menghadiri upacara pembukaan proyek nuklir baru di Teheran, Iran, Rabu (15/2). REUTERS/President.ir/Handout
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad (kedua dari kiri) menghadiri upacara pembukaan proyek nuklir baru di Teheran, Iran, Rabu (15/2). REUTERS/President.ir/Handout
Iklan

TEMPO.CO, Vienna - Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengakui kegagalannya dalam menyelidiki upaya Iran mengembangkan senjata nuklir. Pernyataan ini keluar tak lama setelah Iran menyatakan akan melakukan serangan preemptif terhadap siapa saja yang mengancam kepentingannya.

Serangan preemptif adalah sebuah strategi menyerang terlebih dahulu terhadap kemungkinan ancaman atau serangan dari negara lain. Penggunaan serangan preemptif memang diatur dalam Piagam PBB.

"Kami memiliki semangat konstruktif, namun kesepakatan tidak tercapai," kata Ketua IAEA Yukiya Amano seperti dilansir kantor berita AP, Selasa, 21 Februari 2012. Amano mengatakan Iran tidak mengabulkan misi IAEA mengunjungi Parchin. "Mengecewakan," katanya.

IAEA menduga Iran mengembangkan senjata nuklir di pangkalan militer Parchin, sekitar 30 kilometer dari Ibu Kota Teheran. Amano juga mengatakan belum ada kesepakatan tentang cara untuk mengklarifikasi pembuktian apakah Iran membangun senjata nuklir atau tidak.

Sikap ini memperjelas kebijakan Iran yang melanjutkan perlawanan dalam menghadapi tekanan internasional terkait kegiatan nuklirnya. Iran bergeming atas sanksi Barat dan peringatan dari Israel. "Kami akan menggunakan segala cara untuk melindungi kepentingan nasional," kata Mohammed Hijazi, Kepala Deputi Angkatan Bersenjata Iran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketegangan atas program nuklir Iran kian meruncing dengan adanya spekulasi Israel akan menyerang fasilitas nuklir Iran. Barat dan Israel bersikeras menuding Iran sedang mengembangkan senjata nuklir. Sedangkan Iran mengklaim pengembangan itu untuk tujuan damai.

Mengenai serangan preemptif, saat ini penggunaan serangan preemptif menimbulkan perdebatan. Apalagi ketika Amerika Serikat menggunakan dalih tersebut untuk menyerang Irak tahun 2003.

AP | FOXNEWS| ANANDA PUTRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Anggota Garda Revolusi Iran menjaga pesawat mata-mata tanpa awak RQ 170 milik Amerika Serikat yang jatuh di Iran (8/12). Iran menyatakan bahwa mereka berhasil menembak pesawat tersebut di Iran Timur. REUTERS/Sepah News.ir
Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.


Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

AP/Massoud Hossaini
Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.


Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyambut Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad saat menghadiri
Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.


Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Sergey V. Lavrov
Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.


Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Ayatollah Ali Khamenei. AP
Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya


Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad melambaikan tangan kepada para pendukungnya dari atas kendaraan dalam kunjungannya ke Varamin, Iran (21/12). REUTERS/President.ir/Handout
Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.


Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

REUTERS/Suhaib Salem
Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".


Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad. AP/Bebeto Matthews
Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.


Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad. AP/Bebeto Matthews
Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.


Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Gmail
Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.