TEMPO.CO, Jakarta -- Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Timur Pradopo meminta jajaran kepolisian daerah berani menindak premanisme. "Tidak ada pandang bulu jika berkaitan pelanggaran hukum," ujarnya seusai melantik tujuh kapolda baru di ruang rapat utama Markas Besar Kepolisian RI, Jumat, 2 Maret 2012.
Selain meminta kepala kepolisian daerah baru untuk memberantas tindak kekerasan di daerah, Timur meminta masyarakat membantu upaya polisi tersebut. "Untuk penegakan hukum, masyarakat beri info seluasnya," ujarnya.
Salah satu cara untuk memberantas premanisme dengan menggelar operasi antipreman. "Teknisnya diserahkan ke daerah yang mengetahui karakteristik wilayahnya," ujarnya. Ia meyakini, dengan memberantas preman, gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat akan tertanggulangi.
M. ANDI PERDANA