Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selain Anak Rano, Polisi Juga Ciduk Lima Orang Lagi

image-gnews
Petugas Bea dan Cukai menunjukkan barang bukti penyeludupan  narkoba jenis ekstasi yang berhasil diamankan di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Bandung, Jabar, Rabu (8/2). ANTARA/Fahrul Jayadiputra
Petugas Bea dan Cukai menunjukkan barang bukti penyeludupan narkoba jenis ekstasi yang berhasil diamankan di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Bandung, Jabar, Rabu (8/2). ANTARA/Fahrul Jayadiputra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Polres Khusus Bandara Soekarno-Hatta memastikan menahan enam tersangka termasuk Raka Widyarma, putra angkat Wakil Gubernur Banten Rano Karno. Raka bersama lima tersangka lain tersandung narkotika. "Mereka kami tangkap di tempat berbeda" kata Kapolres Bandara Komisaris Besar Reynhard Silitonga kepada Tempo, Sabtu 10 Maret 2012. " Ada tiga tempat kejadian perkara yang berbeda-beda" .

Menurut Reynhard, Raka dan Karina Andetia ditangkap di Jalan Perkici Raya EB nomor 42 Bintaro Jaya Sektor 5 Jakarta Selatan. Adapun tiga tersangka yang tidak disebutkan namanya oleh Reynhard -- ditangkap di Cipete. Satu lagi ditangkap di Manado.

Raka sendiri ditangkap Selasa 6 Maret 2012 lalu. Menurut Juru Bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Raka juga sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polres Bandara setelah diduga memesan ekstasi melalui online. "Ada narkotika jenis ekstasi sebanyak lima butir" kata Rikwanto kepada Tempo, Sabtu 10 Maret 2012.  "Mereka membeli lima butir ekstasi dengan teknik control delivery,"

Kasus ini terungkap ketika Bea Cukai memeriksa paket dari luar negeri dengan mesin x ray ketika masuk Bandara. Hasilnya, kata Rikwanto, terdapat lima butir ekstasi. Setelah itu, diketahui bahwa penerima paket itu adalah putra angkat Rano Karno."Semua menggunakan jasa fedex,"kata Reynhard.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala seksi penindakan dan penyidikan Bea dan Cukai Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo memastikan pihaknya telah mengamankan barang yang diduga narkotika dari kargo.Selanjutnya dalam pengembangan yang bekerjasama dengan Kepolisian Polres Bandara yang menangkap para tersangka.

AYU CIPTA

Berita Terkait
Anak Ditahan, Rano Gelar Jumpa Pers Malam Ini
Suti Karno Benarkan Ponakannya Ditahan karena Narkoba 
Gara-gara Ekstasi, Anak Rano Karno Ditangkap Polisi 
Bawa Ganja, Pemain Sinetron Ini Ditangkap
Mantan Wadir Narkoba Positif Pakai Happy Five

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Tangkap Residivis Pengedar Narkoba Senilai Rp 10 Miliar di Bekasi

30 menit lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. TEMPO/Iqbal Lubis
Polisi Tangkap Residivis Pengedar Narkoba Senilai Rp 10 Miliar di Bekasi

Polres Metro Bekasi Kota menyita 10 kilogram narkoba jenis sabu senilai Rp 10 Miliar saat menangkap MH, residivis dalam kasus sama pada 2022


Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

10 jam lalu

Corporate Communication Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantono, memberikan keterangan terkait pelaporan perundungan yang dilakukan terhadap Pilot Loin Air, di Kantor Pusat Lion Air, Jakarta. 30 Agustus 2018. TEMPO/Chitra Paramaesti.
Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.


Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

14 jam lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.


Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Lewat Undercover Buy di Bekasi, Sita 3 Kardus Sabu

14 jam lalu

Barang bukti dihadirkan dalam Konferensi Pers Pengungkapan Satgas Penanggulangan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Bareskrim Polri & Polda Jajaran Operasi Escobar 2024 di Gedung Bareskrim Polri Jakarta, 13 Maret 2024. Di antaranya, sabu 2,8 ton, ekstasi 1.030.559 butir, ganja 1,6 ton, kokain 8,64 Kg, tembakau gorilla 127,2 Kg, etamine 24,8 Kg dan obat keras sebanyak 4.875.406 butir. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Lewat Undercover Buy di Bekasi, Sita 3 Kardus Sabu

Polres Metro Bekasi Kota menangkap pelaku peredaran narkoba berinisial MH yang kerap bertransaksi di Jalan Raya Caman, Pondok Gede, Kota Belasi.


Bareskrim Tangkap Dua Pegawai Maskapai Swasta, Diduga Selundupkan Narkoba ke Kabin Pesawat

23 jam lalu

Direktur Tindak Pidana Narkoba Brigjen Pol. Mukti Juharsa. (ANTARA/Laily Rahmawaty
Bareskrim Tangkap Dua Pegawai Maskapai Swasta, Diduga Selundupkan Narkoba ke Kabin Pesawat

Dua pegawai maskapai swasta yang diduga sebagai kurir narkoba itu ditangkap saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta.


Polisi Sebut 6 Pemuda Konvoi Saat Malam Takbiran di Tomang Positif Narkoba

7 hari lalu

Ratusan pemuda ditangkap polisi dalam konvoi malam takbiran di Jalan Kyai Tapa, Tomang, Jakarta Barat, 10 April 2024. ANTARA/HO-Polres Jakbar
Polisi Sebut 6 Pemuda Konvoi Saat Malam Takbiran di Tomang Positif Narkoba

Polisi mendapati enam pemuda yang konvoi saat malam takbiran di kawasan Jakarta Barat positif mengonsumsi narkoba.


Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

8 hari lalu

Associate Professor Henry Surendra sebelumnya membahas kesenjangan pandemi dan kematian akibat Covid-19 di Indonesia/Monash University
Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

World Health Summit akan pertama kali digelar di Monash University. Ada beberapa tema yang akan dibahas oleh peneliti, salah satunya, demam berdarah


Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

9 hari lalu

Penampakan rumah yang dijadikan pabrik ekstasi di Perumahan Taman Sunter Agung B6, Tanjung Priok, Jakarta Utara, 8 April 2024. Polisi menggerebek pabrik ekstasi yang masuk jaringan narkoba internasional Fredy Pratama. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

Tetangga rumah yang dijadikan markas pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama menceritakan kesaksiannya tentang rumah bernomor B6 itu.


Polisi Ciduk 71 Remaja yang Konvoi di Jakarta Barat, 5 Positif Narkoba

9 hari lalu

Polisi mengamankan pelajar yang melakukan konvoi buka di jalanan, Jakarta, Jumat (5/4/2024). ANTARA/HO-Polsek Metro Tamansari
Polisi Ciduk 71 Remaja yang Konvoi di Jakarta Barat, 5 Positif Narkoba

Polres Metro Jakarta Barat akan memanggil sekolah maupun orang tua dari remaja yang kedapatan konvoi motor membawa petasan dan kembang api.


Hijrah Mantan Teroris

9 hari lalu

Hijrah Mantan Teroris

Cap teroris membuat mantan terpidana kasus terorisme kesulitan berbaur di masyarakat. apa yang dilakukan?