TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad mengatakan isu perpecahan di antara lima pimpinan KPK dan keretakannya di antara penyidik adalah upaya untuk melengserkan dirinya dari lembaga pemberantas korupsi itu.
"Dalam jangka panjang justru ingin menyingkirkan saya dari KPK," kata Abraham saat konferensi pers di kantor KPK sore ini, Kamis, 15 Maret 2012. Abraham menggelar konferensi pers bersama empat pemimpin KPK lainnya, Bambang Widjojanto, Busyro Muqoddas, Adnan Pandu Praja dan Zulkarnain.
Dalam bulan ini, keretakan di antara pemimpin KPK berhembus kencang di publik yang kemudian dirilis oleh media massa. Bahkan dalam satu jejaring sosial twitter, @OrangKPK, secara vulgar menyinggung berbagai hal informasi di dalam internal KPK, soal penanganan kasus, serta kedekatan Abraham dengan beberapa orang.
Pada Senin lalu, menguat juga informasi beberapa penyidik yang memprotes pemimpin KPK atas hengkangnya lima penyidik KPK. Puluhan penyidik itu bahkan diinformasikan ke ruangan Abaraham mengajukan protes.(baca:Penyidik KPK Mogok, Protes Sikap Abraham Samad)
Ada empat penyidik dari Mabes Polri yang kembali ke institusinya yaitu Afief Y Miftachm, Rosmaida, Hendy Kurniawan dan Moch Irwan Susanto. Satu lagi penyidik dari Kejaksaan Agung, Dwi Aries. Direktur Penyidikan KPK Yurod Saleh, pun sudah kembali ke Mabes Polri pada akhir Februari lalu.
Informasi miring seputar kembalinya para penyidik itu dialamatkan kepada Abraham dan keretakan di internal lima pimpinan KPK. Abraham pada konferensi pers tersebut membantah semua informasi atas kembalinya para penyidik itu. "Apa yang disampaikan di twitter itu tidak benar," ujar Abraham.
Dia mengatakan, ada mekanisme mengenai penarikan penyidik ke kepolisian dan kejaksaan dan setiap institusi memiliki kewenangan. "Apa kehebatan Abraham Samad bisa menelepon Kapolri, bisa menelpon Kejaksaan Agung, bisa mengintervensi. Itu sangat tidak mungkin," kata dia menegaskan.
RUSMAN PARAQBUEQ
Berita Terkait
Tampil Bareng, Pimpinan KPK Tepis Tak Kompak
Abraham Samad: KPK Bukan Superman
Kasus Nunun-Angie Picu Kisruh di KPK
Pemeriksaan Angie Terancam 'Mangkrak'
Penyidik KPK Dipulangkan, Mabes Polri Bungkam
Sekongkol Berawal dari Lobi di Luar Senayan
Pelukan dengan Nazar, Polisi Ini Dicopot
Penyidik KPK Mogok, Protes Sikap Abraham Samad
Benarkah KPK Kucilkan Posisi Busyro?
Busyro: Banyak Politikus Dasa Muka
Abraham Samad: Busyro Seperti Pemain Sinetron