Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taliban Mogok Dialog, Karzai Minta NATO Keluar

image-gnews
Presiden Afganistan Hamid Karzai. REUTERS/Scott Olson
Presiden Afganistan Hamid Karzai. REUTERS/Scott Olson
Iklan

TEMPO.CO, Kabul - Kampanye Amerika Serikat di Afganistan telah menderita pukulan ganda: Taliban menghentikan pembicaraan dan Presiden Hamid Karzai mengatakan NATO harus keluar dari daerah pedesaan serta mempercepat transfer tanggung jawab keamanan ke Afganistan. Putusan itu keluar menyusul pembunuhan 16 warga sipil oleh seorang anggota pasukan AS.

Berita ini merupakan kemunduran baru untuk strategi AS dalam mengakhiri perang 10 tahun. Bagian dari strategi keluar AS adalah mengalihkan kekuasaan secara bertahap pada pasukan Afganistan. Taktik lain adalah menarik Taliban ke dalam diskusi politik dengan pemerintah Afganistan, meskipun tidak jelas kemajuannya sejak Januari.

Meskipun Karzai sebelumnya mengatakan bahwa ia ingin pasukan internasional segera melakukan transisi, seruan terakhir jelas bahwa ia ingin AS segera keluar dari Afganistan. Karzai juga mengatakan dia sekarang ingin pasukan Afganistan yang memimpin keamanan di negara ini pada 2013. Jika benar demikian, artinya AS harus memajukan rencana penarikan mundur pasukannya.

Sebuah pernyataan yang dirilis oleh kantor Karzai mengatakan, selama pertemuannya dengan Menteri Pertahanan AS Leon Panetta, "Presiden meminta agar pasukan internasional keluar dari desa-desa Afganistan dan tinggal di pangkalan mereka."

Karzai juga mengatakan bahwa "pasukan keamanan Afganistan memiliki kemampuan untuk memberikan keamanan di desa-desa di negara kita," bunyi pernyataan itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun seorang pejabat senior AS mengatakan Karzai tidak meminta pasukan AS meninggalkan desa segera. Dia menyatakan AS berencana untuk melanjutkan operasi kontraterorisme dan memberikan saran kepada pasukan Afganistan di seluruh negeri.

Sebuah penarikan cepat dari daerah pedesaan, menurut banyak pengamat, akan memiliki dampak buruk pada kemampuan AS untuk melawan Taliban di medan perang. Tidak seperti perang Irak, yang pertempurannya paling banyak terjadi di kota-kota, konflik Afganistan adalah perjuangan untuk mengamankan dusun pedesaan dan lembah gunung terpencil yang digunakan oleh militan untuk bergerak masuk dan keluar dari tempat perlindungan di Pakistan.

Karzai dikenal untuk membuat tuntutan dramatis kemudian mundur di bawah tekanan AS. Karzai berbicara setelah anggota parlemen Afganistan menyatakan kemarahannya bahwa prajurit AS menembak mati 16 warga sipil Minggu pagi di dua desa di wilayah Kandahar. Mereka menuntut agar tersangka, yang kini sudah diterbangkan ke Kuwait, diadili di negara mereka.

TRIP B | AP

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

26 Agustus 2017

Pasukan kepolisian Afghanistan berusaha menolong seorang anak kecil usai terjadinya aksi bom bunuh diri dan bentrokan antara pasukan Afghanistan dan gerilyawan di sebuah masjid Muslim Syiah di Kabul, Afghanistan, 25 Agustus 2017. Serangan tersebut terjadi saat jamaah menjalankan ibadah shalat subuh. REUTERS
Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

Empat orang milisi ISIS melakukan serangan beruntun berupa ledakan bom bunuh diri dan rentetan tembakan di masjid Syiah di Kabul. Sebanyak 28 orang tewas.


Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

22 Agustus 2017

Ekspresi Presiden AS, Donald Trump saat menjawab pertanyaan media saat berada di pesawat kenegaraan Air Force One dalam perjalanannya menuju Palm Beach, beberapa jam sebelum memerintahkan serangan ke Suriah, 6 April 2017. AP Photo
Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

Donald Trump memastikan akan menambah jumlah tentara Amerika Serikat ke Afganistan dalam pidato pada Senin malam


Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

26 Juli 2017

Senjata Taliban yang diduga dipasok oleh Rusia. Cnn.com
Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

Rusia diduga kuat menjadi pemasok senjata canggih bagi gerilyawan Taliban di Afghanistan


Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

28 Mei 2017

Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

Semua korban akibat bom bunuh diri di Afganistan dilarikan ke rumah sakit terdekat.


Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

8 Mei 2017

Abdul Hasib, pemimpin ISIS. twitter.com
Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

Pemimpin ISIS Afganistan Abdul Hasib, tewas dalam sebuah operasi pasukan koalisi AS dan Afganistan


ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

3 Mei 2017

Pasukan keamanan Afghanistan menyisir lokasi serangan bom di Kabul, Afganistan, 3 Mei 2017. Serangan bom bunuh diri di dekat gedung Kedubes AS ini  menewaskan 8 warga sipil dan 3 tentara AS. REUTERS/Omar Sobhani
ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

Setidaknya delapan warga sipil Afganistan tewas dan 22 korban lainnya luka-luka, termasuk tiga anggota militer Amerika Serikat.


Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

3 Mei 2017

Ledakan yang terjadi dekat iring-iringan kendaraan militer NATO di Kabul, Afganistan, 3 Mei 2017. Twitter.com
Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

Ledakan hebat menghantam Kabul, ibu kota Afganistan dan menewaskan beberapa


Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

25 April 2017

Milisi Taliban membawa senjata berat saat berjaga berjaga-jaga ketika pemimpin senior Taliban Mullah Abdul Manan Niazi, memberikan pidato kepada pejuang, di distrik Shindand Afghanistan, 27 Mei 2016. AP/Allauddin Khan
Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

Serangan Taliban yang menewaskan delapan polisi Afganistan bersamaan dengan kunjungan Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis ke Afganistan.


Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

23 April 2017

Anggota Tentara Nasional Afganistan menghadiri upacara wisuda kelulusan di Akademi Militer Afganistan di Kabul, Afganistan, 24 Januari 2016. AP/Rahmat Gul
Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

Serangan Taliban ke markas militer Afghanistan mengagetkan para prajurit. Mereka bingung dan sempat dilarang menembak. Berikut kronologis.


Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

22 April 2017

Ilustrasi. zimbio.com
Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

Milisi Taliban menyerang markas tentara Afganistan di provinsi Balkh saat sembahyang Jumat, 140 prajurit Afganistan tewas dan 160 orang terluka.