Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

12 Unjuk Rasa, Polisi Belum Alihkan Arus Jalan  

image-gnews
Ribuan simpatisan PDI Perjuangan Kalimantan Timur memadati jalan raya Samarinda, Kalimantan Timur dalam unjuk rasa menolak kenaikan BBM, (22-03) 2012. Tempo/FIRMAN HIDAYAT
Ribuan simpatisan PDI Perjuangan Kalimantan Timur memadati jalan raya Samarinda, Kalimantan Timur dalam unjuk rasa menolak kenaikan BBM, (22-03) 2012. Tempo/FIRMAN HIDAYAT
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah unjuk rasa digelar di beberapa tempat di Jakarta. Menurut Briptu Imam dari Traffic Management Center Polda Metro Jaya, demonstrasi masih dalam taraf wajar dan tidak mengganggu arus lalu lintas. “Belum ada pengalihan karena lalu lintas masih ramai lancar,” kata Imam ketika dihubungi Tempo, Senin 26 Maret 2012.

Saat ini sedikitnya ada empat lokasi unjuk rasa, yaitu di depan Istana Negara, Balai Kota DKI Jakarta, KPUD Jakarta, serta Mabes Polri. Para pengunjuk rasa, kata Imam, berjumlah ratusan orang dan dalam suasana tertib serta dijaga oleh aparat kepolisian. “Sebelumnya ada demo di Bundaran HI tapi sekarang sudah membubarkan diri,” kata Imam. (Baca: Cara Polisi Agar Tragedi Mei 98 Tak Terulang)

Imam menambahkan pengunjuk rasa di depan Istana Negara sekitar 150 orang dan di depan Balai Kota sekitar 500 orang. Peserta demo di KPUD Jakarta sekitar 250 orang dan di Mabes Polri 150 orang. “Semua laporan unjuk rasa sudah kami terima,” ujarnya.

Laporan yang diterima TMC Polda Metro Jaya, sejumlah titik yang jumlah pengunjuk rasa mencapai seribu orang. Kenyataannya, "Sampai saat ini belum ada unjuk rasa yang mencapai jumlah ribuan orang,” kata Imam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada Senin 26 Maret 2012, rencananya bakal ada 12 unjuk rasa di sejumlah tempat di Jakarta. Lokasinya di antaranya adalah kawasan gedung MPR/DPR, Istana Negara, Kampus Tercinta IISIP Jakarta, Kampus Universitas Mercu Buana, Kementerian Koordinator Perekonomian, Kantor Pertamina Pusat, Kementerian ESDM, KPU DKI Jakarta, dan Kantor Astra Internasional. Sedangkan demonstrasi di kawasan Bundaran HI telah berakhir.

DIMAS SIREGAR

Berita Terkait:
Antisipasi Demonstrasi, Jasa Marga SMS Pelanggan

Polisi: TNI Jaga Istana, DPR, dan Monas

Polisi Perkirakan Pendemo Anti-BBM Capai 8000 Orang

Hitungan Pendapatan Minyak Versi BP Migas

Unjuk Rasa dan Isu Rusuh, Pertokoan di Medan Sepi

Dua Sisi Kenaikan Harga BBM

Polisi NTT Ungkap Penimbunan 2.235 Liter BBM

Sebelum Dilempar ke Rumah Rieke, Anjing Itu Dimutilasi

Pelempar Bangkai Anjing di Rumah Rieke Oneng Naik Mio

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

1 jam lalu

Logo Google. REUTERS
Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.


Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

10 jam lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko memberi keterangan di depan Patung Kuda, Jakarta Pusat, soal kedatangannya jelang aksi demonstrasi pada hari ini, Jumat, 19 April 2024, terkait gugatan Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi.  TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024


Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

12 jam lalu

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024, Jumat, 19 April 2024. Foto: Dok. Polisi
Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.


Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

13 jam lalu

Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat arah Harmoni dan Balai Kota mulai ditutup, pada Jumat pagi, 19 April 2024, imbas dilakukan jelang aksi demonstasi di Mahkamah Konstitusi perihal putusan sengketa Pilpres 2024. TEMPO/ Advist Khoirunikmah.
Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).


Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

17 jam lalu

Gedung Mahkamah Konstitusi. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK


Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

29 hari lalu

Suasana di sekitar Gedung Komisi Pemilihan Umum atau KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024, Kamis, 21 Maret 2024. Pembatas di Jalan Imam Bonjol yang mengarah ke Gedung KPU sudah dibuka pukul 14.25 WIB. TEMPO/Defara
Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.


Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

29 hari lalu

Wakil presiden Indonesia periode 2004-2009 dan 2014-2019, Jusuf Kalla (kiri) didampingi tokoh muslim Indonesia, Din Syamsuddin saat memberikan keterangan dalam acara konferensi pers Tokoh Bangsa di Jakarta, Kamis, 2 Februari 2024. Dalam konferensi pers tersebut tokoh bangsa yang terdiri dari Wakil Presiden Indonesia periode 2004-2009 dan 2014-2019, Jusuf Kalla, tokoh muslim Indonesia Din Syamsuddin, pendeta Kristen Sherphard Supit dan para akademisi menyinggung soal politisasi bansos, serta menyuarakan gerakan pemilu jujur dan adil. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

Din Syamsuddin menjadi salah satu tokoh penggerak aksi unjuk rasa menolak pemilu curang


Demo di Depan KPU, Refly Harun: Kecurangan Sudah Terjadi saat Jokowi Mau Perpanjang Masa Jabatan

30 hari lalu

Pakar hukum tata negara Refly Harun berorasi di depan kantor KPU RI saat demonstrasi menolak hasil Pemilu 2024 di Jakarta Pusat, 20 Maret 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Demo di Depan KPU, Refly Harun: Kecurangan Sudah Terjadi saat Jokowi Mau Perpanjang Masa Jabatan

Refly Harun mendesak massa untuk menolak hasil Pemilu 2024.


16 Orang Ditangkap saat Demonstrasi di DPR dan KPU, Ini Penjelasan Polres Metro Jakpus

30 hari lalu

Ilustrasi demo/unjuk rasa. Toulousestreet.com
16 Orang Ditangkap saat Demonstrasi di DPR dan KPU, Ini Penjelasan Polres Metro Jakpus

Menurut Humas Polres Metro Jakarta Pusat, aksi demonstrasi di DPR semalam berujung anarkis.


Rangkaian Demo di Gedung DPR Sejak Awal Maret, Muncul Spanduk: Pecat Jokowi Tanpa Pesangon

30 hari lalu

Massa dari berbagai elemen menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Dalm aksi tersebut mereka mendesak kepada DPR RI untuk menggunakan hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024 sekaligus rasa keprihatinan maraknya nepotisme dan ancaman matinya demokrasi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Rangkaian Demo di Gedung DPR Sejak Awal Maret, Muncul Spanduk: Pecat Jokowi Tanpa Pesangon

Sejak awal Maret 2024, Gedung DPR beberapa kali menjadi tempat unjuk rasa terkait politik dinasti, pemakzulan Jokowi, Pemilu 2024. Ini rangkaiannya.