TEMPO.CO, Jakarta - Tunggal putra andalan Indonesia, Dionysius Hayom Rumbaka, sempat mengalami cedera pergelangan tangan saat melawan Iskandar Zulkamain dalam partai semi final leg kedua Axiata Cup 2012, di Britama Arena, Sports Mall Kelapa Gading, Ahad, 1 April 2012. Cedera ini pun sempat berpengaruh pada permainan Rumbaka. Tapi akhirnya Rumbaka berhasil menyudahi pertandingan dengan rubber game, 14-21, 21-17, dan 21-19.
"Saya bisa bangkit berkat teman-teman. Kalau perorangan mungkin saya sudah mundur. Kalau sendiri saya bisa kalah, tapi saya berjuang sampai akhir dan diberi menang," kata Rumbaka pada jumpa pers seusai pertandingan.
Iskandar langsung memulai game pertama dengan permainan agresif. Skor pun berjalan ketat. Kedua pemain terlihat saling bergantian melancarkan serangan. Skor berjalan ketat, 5-5 kemudian 7-7 kemudian 8-8 dan kemudian Iskandar pun sempat memimpin 10-11. Pada pertengahan game kedua ini, Rumbaka beberapa kali melakukan kesalahan sendiri. Pengamatanya tidak akurat atau smashnya beberapa kali melebar.
Hal ini pun dimanfaatkan Iskandar untuk kemudian memimpin 13-18. Rumbaka hanya berhasil menambah satu angka menjadi 14-18. Setelah itu, Iskandar leluasa meraup poin dan kemudian mengakhiri game pertama dengan skor 21-14.
Pada set kedua Malaysia juga bermain agresif. Perolehan angka di awal game kedua berlangsung ketat. Kemudian Iskandar sempat memimpin dengan angka yang cukup jauh yaitu 9-15. Pada set kedua inilah, Rumbaka sempat mengeluh sakit pada pergelangan tangannya. Ia pun sempat diberikan spray oleh tim dokter.
Setelah itu, Rumbaka berhasil membalikkan keadaan dengan mendikte permainan. Ia pun mengejar perolehan angka Iskandar dan akhirnya memimpin dengan skor 17-15. Mengandalkan smash-smash menyilang, Rumbaka mendominasi dan kemudian terus memimpin dengan skor 20-17. Sebuah smash Rumbaka mendarat di sisi kanan Iskandar dan game kedua pun dimenangkan Rumbaka dengan skor 21-17.
Kejar mengejar angka pada set ketiga tidak terelakkan. Iskandar sempat memimpin dengan cukup jauh yaitu 6-13. Perlahan Rumbaka kembali mengambil alih pertandingan dan kemudian menyamakan kedudukan menjadi 13-13. Kemudian Rumbaka sempat memimpin sampai skor menjadi 17-15.
Kemenangan seakan berada di depan mata saat Rumbaka unggul 19-17. Sayangnya, Iskandar kembali menyamakan kedudukan menjadi 19-19. Smash keras Rumbaka lah yang mengakhiri perlawanan Iskandar dan game ketiga berakhir dengan skor 21-19.
ANANDA W. TERESIA
