TEMPO.CO , Washington - Biro Investigasi Federal Amerika Serikat FBI salah pasang foto dalam daftar 10 orang paling dicari di AS. Foto mantan pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden dipajang dengan keterangan 'tersangka kasus pornografi anak'.
Mestinya, foto yang dipajang adalah Eric Justin Toth, mantan guru berusia 30 tahun yang diduga memproduksi materi pornografi anak. Ia yang menggunakan nama samaran David Bussone, dicari untuk dugaan dan kepemilikan dan memproduksi materi pornografi anak di Washington dan Maryland, kata pihak berwenang Selasa.
Kepolisian menawarkan hadiah USD 100 ribu bagi siapa saja yang bisa memberi informasi yang mengarahkan langsung pada penangkapannya.
Seorang pejabat FBI mengatakan daftar itu kadang-kadang tidak lengkap untuk waktu yang lama karena untuk mengganti buronan memerlukan pemeriksaan sejumlah faktor. Ia menyebut kekeliruan pemasangan foto itu bukan faktor kesengajaan.
Penyelidikan Toth dimulai pada 2008 ketika gambar-gambar porno terkait anak-anak ditemukan pada kamera sekolah yang dimilikinya.
FBI mengatakan dalam siaran pers-nya bahwa Toth, seorang mantan guru sekolah swasta dan konselor kamp, telah lolos dari penggerebekan pihak berwenang dan diyakini telah melakukan perjalanan ke berbagai negara bagian sejak 2008, termasuk Illinois, Indiana, Wisconsin, Minnesota. Ia juga diduga tinggal di Arizona pada tahun 2009.
Ia digambarkan sebagai sebagai "ahli komputer," dan mengiklankan diri secara online sebagai tutor atau pengasuh, kata pihak berwenang. "Dia memiliki kemampuan untuk mengintegrasikan diri dalam beragam kelas sosial demi memuluskan aksinya, " kata pernyataan FBI. "Toth memiliki latar belakang pendidikan yang kondusif untuk mendapatkan pekerjaan di bidang yang memiliki koneksi ke anak."
Toth digambarkan memiliki tinggi badan 1,9 meter, dengan rambut cokelat dan mata hijau. Dia juga memiliki tahi lalat di bawah mata kirinya. Hingga kini, keberadaannya masih belum diketahui.
TRIP B | FOX NEWS
