TEMPO.CO, Milan – Gelandang Livorno, Piermario Morosini, yang dalam pertandingan Serie B melawan Pescara, Sabtu (14/4), dikabarkan mengalami tiga serangan jantung secara beruntun dalam waktu cepat. Ada juga kabar yang menyebut mobil ambulans terlambat masuk ke lapangan.
Kematian pemain berusia 25 tahun ini membuat pihak liga menunda semua pertandingan di Serie A dan Serie B akhir pekan ini.
“Sayangnya, mereka memberitahu saya bahwa ia mengalami tiga serangan jantung secara beruntun dalam waktu cepat,” jelas Presiden Pescara, Daniele Sebastiani.
“Saya tak bisa berkata-kata. Ini sebuah tragedi, kita tak seharusnya meninggal dunia pada usia seperti itu di lapangan sepakbola.”
Kini, muncul kontroversi dan tudingan karena ada keterlambatan setidaknya enam menit sebelum ambulans masuk ke lapangan di Stadion Adriatico.
Kabarnya, ada mobil polisi yang diparkir di depan pintu masuk darurat sehingga menghalangi ambulans untuk segera masuk.
Ada juga cuplikan saat para pemain Livorno bergegas membawa tandu ke arah Morosini. Juga tak ada kejelasan apakah ada defibrillator di stadion itu, tapi para petugas medis menerapkan CPR (pertolongan pertama untuk penderita serangan jantung).
Tragedi ini terjadi Pescara yang baru dua pekan yang lalu kehilangan pelatih kiper, Francesco Mancini, lantaran serangan jantung di usia 43 tahun.
FOOTBALL-ITALIA | A. RIJAL
