TEMPO.CO, Balikpapan - Pertemuan Nasional Lingkungan Hidup XI Walhi memutuskan Abetnego Tarigan sebagai direktur eksekutif periode 2012-2018. Tarigan mengumpulkan 261 suara di ajang pemilihan yang menjadi momen puncak pertemuan Walhi di Asrama Haji Batakan, Manggar, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa, 17 April 2012.
Abetnego Tarigan terpilih tepat pukul 06.53 pagi. Ia mengungguli dua kandidat eksekutif nasional (EN) lainnya, yaitu Riza Damanik dan Ali Akbar. Damanik mendapat 164 suara, sedangkan Ali Akbar mendapat 15 suara.
Abetnego Tarigan selama ini dikenal sebagai aktivis Sawit Watch, lembaga swadaya masyarakat yang mengkhususkan diri pada pengawasan perkebunan kelapa sawit. Sawit Watch juga mendampingi masyarakat yang menjadi korban dampak pengadaan atau perluasan perkebunan kelapa sawit yang memang begitu massif tahun-tahun terakhir ini di Indonesia.
Dalam kampanyenya, Tarigan menyoroti hal pengkaderan aktivis lingkungan hidup. “Saya akan mengembangkan dan meningkatkan kapasitas aktivis melalui pendidikan, pelibatan, dan pertukaran,” ujarnya.
SG WIBISONO