TEMPO.CO, Jakarta - Mengawali debut menjadi seorang sutradara di film omnibus Rectoverso, Rachel Maryam mendapat banyak bantuan dari sang suami, Edwin Aprihandono. Baginya sang suami sangat membantu dalam membuat story board.
"Di film ini support dia banyak banget. Latar belakang pendidikan dia desain grafis, dia sangat membantu saya. Suamiku jago banget gambar," kata Rachel Maryam di Jakarta, Jumat, 27 April 2012.
Rcahel menyebut film Rectoverso adalah "anak pertama" hasil hubungannya dengan Edwin. Menurut Rachel, kerja sama yang dilakukan bersama suaminya sebagai latihan jika mereka memiliki anak. "Senang mengerjakan proyek bersama suami. Untungnya kita sudah terbiasa berbagi, jadi pengerjaan film ini begitu menyenangkan," kata bintang film Arisan! itu.
Sibuk menjadi anggota DPR di Senayan, Rachel belum mengetahui apakah akan terus menjadi sutradara setelah masa baktinya menjadi wakil rakyat selesai. Ibu satu anak ini hanya ingin karyanya terlihat bagus dan memuaskan.
"Pemilihan pemainnya juga harus yang cantik, dan ganteng, karena saya ingin memberika gambar yang indah. Pokoknya bagus-bagus semua, deh," ujar Rachel Maryam, seraya tertawa.
"Akting adalah media berkespresi yang aku nikmati. Jadi nggak akan meninggalkannya begitu saja," ujarnya.
Film pendek miliknya dibintangi oleh sejumlah aktor dan aktris kenamaan seperti Asmirandah, Widyawati, dan Dwi Sasono. Rectoverso melibatkan empat sutradara berbeda. Selain Rachel film ini akan disutradarai oleh Marcella Zalianty, Happy Salma, dan Olga Lydia. Rectoverso akan tayang di bioskop 27 September mendatang.
SYIFA JUNITA