TEMPO.CO, Jakarta - Anak sulung Raymond Latuihamalo, Indri, menyatakan ayahnya tak memiliki riwayat sakit jantung. Kendati begitu, Indri hanya bisa pasrah ketika mendapati ayahnya meninggal dengan kejang-kejang terlebih dahulu seperti orang terkena serangan jantung.
"Usia siapa yang tahu," kata Indri saat ditemui di Rumah Duka RSPAD Jakarta, Rabu, 2 Mei 2012.
Ongen, sapaan Raymond, adalah saksi kunci kasus Munir. Ia menderita gejala seperti serangan jantung itu saat mengendarai mobil di Jalan Panglima Polim, Jakarta, sekitar pukul 16.30.
Pihak keluarga yang ikut bersama Raymond, yakni istri dan anak bungsu, langsung meminta pertolongan dan melarikan Raymond ke Rumah Sakit Pusat Pertamina. Raymond menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 17.30.
MUHAMAD RIZKI
Berita terkait:
Almarhum Raymond 'Ongen' dalam Kasus Munir
Raymond 'Ongen', Saksi Kasus Munir, Meninggal
Kenangan Djoko Kirmanto Main Teater Bareng Endang
Boediono: Menteri Endang Pekerja Keras
Menteri Endang Pilih Wafat di Kamar Rawat Inap