BMW-Daimler Berkongsi Merakit Mobil Listrik
Reporter: Tempo.co
Editor: Tempo.co
Senin, 7 Mei 2012 11:17 WIB
BMW i3 Concept (autoevolution.com)
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Frankfurt - Dua pabrikan mobil mewah asal Jerman, Bayerische Motoren Werke (BMW) dan Daimler, bakal berkongsi untuk mengembangkan mobil listrik (electric vehicle/EV). Selain untuk menekan biaya, kerja sama ini dilakukan untuk merancang kendaraan listrik yang hemat ruang dan aman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Laman situs caradvice.com mengabarkan kerja sama ini digalang BMW dan Daimler untuk pertama kalinya dalam sejarah. Selama ini keduanya dikenal sebagai seteru dalam segmen mobil Premium.

Dalam proyek bersandi "Visio.M" ini, BMW menjabat sebagai lead manager. Selain Daimler, proyek senilai US$ 13,8 juta ini melibatkan Technical University Munich serta 15 perusahaan manufaktur swasta lainnya. Dana proyek ini berasal dari Kementerian Riset dan Pendidikan Jerman.

Proyek Visio.M bertujuan menciptakan purwarupa kendaraan elektrik yang sesuai dengan regulasi emisi bahan bakar dan penggunaan energi Uni Eropa. Mesin EV rancangan BMW dan Daimler didesain agar bisa mengeluarkan tenaga listrik 15 kilowatt serta berbobot maksimal 400 kilogram tanpa baterai.

Selain dana, pemerintah Jerman pun memberi bekal lain pada proyek Visio.M. Daimler dan BMW diberi izin untuk mengotak-atik purwarupa mobil listrik MUTE yang dikembangkan beberapa universitas. Mobil itu ditampilkan pertama kali pada Frankfurt Motor Show 2011.

Dengan basis mobil ini, BMW dan Daimler akan mencari inovasi teknologi untuk fitur keamanan kendaraan, propulsi, penyimpanan energi, serta konsep operasionalnya sebelum diproduksi secara massal.

Saat ini, baik BMW dan Daimler, telah mengembangkan teknologi kendaraan elektrik masing-masing. BMW memiliki i3 city car yang mulai dipasarkan pada 2013. Sementara Daimler memproduksi sistem E-Cell (sel tenaga listrik) untuk mobil Mercedes E-Cell yang akan diluncurkan dalam waktu dekat.

FERY FIRMANSYAH

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi