Valentino Rossi Pensiun Akhir Musim?
Reporter: Tempo.co
Editor: Tempo.co
Rabu, 9 Mei 2012 01:32 WIB
Valentino Rossi. REUTERS/Mark Horsburgh
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap tim Ducati Valentino Rossi secara diam-diam hendak pensiun pada akhir musim balap tahun ini dari ajang MotoGP. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Harian Telegraph menuliskan Rossi telah bicara pada orang sekitarnya — ayahnya Graziano dan manajernya Davide Brivio — bahwa ia tak akan ikut balap lagi tahun depan. Sumber Telegraph mengatakan, keputusan Rossi dipengaruhi alasan pribadi yakni kedatangan kepala teknisi dan mentor asal Australia Jerry Burgess.

Teman-teman dekat dan penasehatnya secara khusus menyarankan Rossi pension sebelum reputasinya kian hancur. Rossi merupakan pembalap dengan sembilan gelar juara dunia, termasuk tujuh rekor lain. Usianya sudah 33 tahun, namun kemampuannya belum kembali ke masa keemasan itu. Apalagi dirinya masih harus berjibaku dengan cidera lamanya.

Penampilan tim Ducati pun jauh dari harapan. Musim lalu menjadi musim terburuk sepanjang karir Rossi dengan tanpa pernah merasakan podium. Bahkan, juara dunia sembilan kali ini pun hanya finis di urutan ke tujuh di Estoril, Portugal, Ahad lalu, dari posisi start ke sembilan. Petinggi Ducati sebenarnya telah memasang mesin Desmosedici GP12 pada motor balap Rossi. Namun itu baru bisa dilihat hasilnya pada Senin nanti.

Apalagi timnya masih harus berhadapan dengan masalah sponsor. Ducati yang baru saja dibeli oleh Audi tak punya cukup dana untuk peningkatan mesin yang mendekati persaing terdepan. Tim balap disponsori Philip Morris, tapi rupaya tahun ini sponsor Ferrari ini telah over budget.

Pembalap Italia itu sempat menyatakan keinginannya memperpanjang kontrak selama dua tahun dengan pabarikan motor Italia. Rossi masih mau memacu motornya itu sebelum mundur. "Saya ingin kontrak baru dua tahun dengan Ducati, mungkin terakhir kali, dan saya akan berfikir untuk santai. Saya ingin  memenangkan sesuatu di sini, membuat Ducati berkembang dan kemudian berhenti."

Keinginannya itu membuatnya tak menyerah. Namun lembaran kontrak itu belum diteken. Ini sempat memunculkan spekulasi, ‘the Doctor’ bakal kembali ke tim lama asal Jepang Yamaha atau Honda. Namun jika sumber Telegraph benar, spekulasi itu terjawab. Rossi mundur.

Sebagai seorang atlet paling high profile di planet ini, Rossi masih tetap tak mau beralih dari dunia balap. Dia masih ingin merasakan dua balapan bergensi di benua Amerika  yakni Laguna Seca pada bulan Juli dan Indianapolis pada bulan Augustus. Kemudian masih ada San Marino dan kesempatan balapan sekali lagi di Misano, beberapa bulan sebelum akhir musim.

Rossi, yang sempat mencoba Ferrari beberapa tahun lalu, diyakini akan mencoba balap roda empat.

TELEGRAPH | BBC | WANTO

Berita TerkaitRossi Kecewa pada Performa DucatiLorenzo Tak Menyangka Bisa Juara GP Qatar  Lorenzo Juara MotoGP QatarLorenzo Raih Pole di MotoGP Qatar  Lorenzo Patahkan Dominasi Stoner di Sesi Latihan  Stoner-Lorenzo Bersaing Ketat di Sirkuit Qatar  

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi