TEMPO.CO, MAKASSAR - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku siap dicalonkan atau mencalonkan diri pada Pemilihan Presiden 2014 mendatang jika rakyat menghendaki. Penegasan itu disampaikan Jusuf Kalla usai menjadi pembicara pada Seminar tentang Kebhinnekaan yang diselenggarakan oleh Ikatan Sarjana Katolik Indonesia di Hotel Singgasana, Sabtu 12 Mei 2012.
"Sebenarnya saya tidak berambisi tapi jika rakyat Indonesia menghendaki, saya siap jadi calon presiden" kata Jusuf Kalla.
Menurut Kalla, menjadi seorang Kepala Negara membutuhkan dukungan penuh dari rakyat, sehingga dalam perjalanan pemerintahan bisa memenuhi semua harapan masyarakat itu. "Prinsip tanggung jawab itulah yang harus menjadi kepemimpuinan seorang kepala negara kepada rakyatnya" ujarnya.
Kalla menuturkan, kesiapannya sejauh ini masih sebatas komunikasi politik dengan sejumlah Partai Politik."Tapi kan saya harus ikuti ketentuan yang ada," kata Kalla. Karenanya, ia menolak menyebut partai politik mana yang mulai mendekatinya.
Ketua DPD Partai Golkar Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo membantah jika Golkar Sulawesi Selatan tak mendukung Kalla untuk maju pada Pemilu 2014. Yasin Limpo malah mengklaim telah mengajukan nama Kalla sebagai salah satu dari dua nama yang direkomendasikan ke Pengurus Pusat,"
WDA | INDRA OY | ANT