TEMPO.CO, BANDUNG - Untuk ke-25 kalinya, Festival Film Bandung digelar Sabtu malam ini, 12 Mei 2012. Berbeda dengan perhelatan sebelumnya, pengumuman pemenang digelar di depan Gedung Sate dan Lapang Gasibu, serta disiarkan langsung oleh stasiun televisi SCTV.
Festival yang digelar rutin setiap tahun oleh Forum Film Bandung sejak 1987 tanpa henti itu akan mengumumkan Nominasi Film Indonesia dan Narafilm Terpuji untuk Film (versi bioskop) dan Sinetron (versi televisi). Penilaian dilakukan oleh Regu Pengamat FFB selama satu tahun sejak Maret 2011-Maret 2012.
Panitia mencatat, jumlah film yang beredar di Kota Bandung pada periode pengamatan 2011-2012 sebanyak 87 judul film Indonesia dan 114 judul film impor. Di layar televisi, ada 327 judul sinetron serial maupun sinetron lepas yang tayang. Dari pengamatan tersebut, juri menetapkan 12 nominasi untuk film dan 13 nominasi untuk sinetron.
Ketua Bidang Pengamatan Festival Film Bandung 2012 Edison Nainggolan mengatakan, jumlah film yang dinilai kali ini lebih banyak dibanding festival tahun lalu yang berjumlah 78 judul. Pada periode pengamatan Maret 2011-Maret 2012, film nasional yang diamati sebanyak 87 judul, terbagi menjadi 63 film drama dan 24 film horor.
Pada festival kali ini, film Penari bersaing ketat dengan The Mirror Never Lies. Keduanya sama-sama berpeluang memborong penghargaan sebagai yang terpuji setelah masuk dalam 10 dari 13 nominasi.
Festival itu memakai istilah terpuji sebagai pengganti sebutan terbaik untuk penghargaan. Sang Penari diantaranya masuk dalam daftar nominasi Film Terpuji, Oka Antara (pemeran utama pria), Prisia Nasution (pemeran utama wanita), Dewi Irawan (pemeran pembantu wanita), sutradara Ifa Isfansyah, dan Salman Aristo (penulis skenario).
Adapun film The Mirror Never Lies, masuk nominasi sebagai Film Terpuji, Reza Rahadian (pemeran utama pria), Atiqah Hasiholan (pemeran utama wanita), Kamila Andini (sutradara), dan Dirmahan Hatta (penulis skenario).
ANWAR SISWADI