TEMPO.CO, Wuhan -- Tim bulutangkis Thomas dan Uber Indonesia menjajal arena pertandingan di Wuhan Sport Center, Wuhan, Hubei, Cina, Jumat, 18 Mei 2012. Sebanyak 20 atlet dari ganda putra dan ganda putri serta tunggal putra dan tunggal putri hadir mengikuti latihan.
Dari hotel tempat menginap, kontingen tiba di lokasi latihan pukul 10.00 waktu Wuhan, setelah menempuh setengah jam perjalanan. Baik tim putra maupun tim putri mendapat jatah menjajal lapangan masing-masing selama 1,5 jam.
"Hari ini kami coba di main court-nya. Harus lihat arah angin dan suasana lapangan pertandingan sebenarnya," kata pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi, di sela latihan.
Ia mengatakan latihan hari ini tidak dikhususkan menjajal strategi tertentu karena waktu yang sangat terbatas. "Hanya game-game dan rotasi pasangan," ujar dia.
Sejumlah tim dari negara lain juga mendapat jatah menjajal lapangan hari ini, yakni Denmark, Jepang, dan Inggris. Sementara, tim Cina mendapat jatah latihan nanti malam.
Secara keseluruhan Herry menilai kondisi lapangan pertandingan cukup baik. Hanya, belum diketahui sejauh mana pengaruh pendingin udara terhadap arah angin di dalam stadion karena panitia belum menyalakannya selama sesi latihan.
Tim putra Indonesia akan menjalani pertandingan pertama melawan tim Inggris pada hari Senin 21 Mei mendatang. Pada hari yang sama tim putri Indonesia akan menghadapi tim Afrika Selatan.
Pemain ganda putra Indonesia, Markis Kido, mengaku puas dengan kondisi lapangan. Ia manyatakan siap diturunkan bertanding melawan Inggris. "Kalau diturunkan, siaplah," ujar pemain yang biasa dipasangkan dengan Hendra Setiawan ini seusai latihan.
MAHARDIKA SATRIA HADI (WUHAN)