TEMPO.CO , Jakarta:Pramugari Sky Aviation asal Indonesia sempat merasakan ada rasa takut sebelum demonstrasi penerbangan Sukjoi Superjet 100 pada 9 Mei 2012. Perasaan takut itu sempat diungkapkan kepada Sergey Dolya, blogger Rusia yang ikut penerbangan pertama sebelum pesawat buatan Rusia jatuh di Gunung Salak, Bogor.
"Mereka mengatakan kepada saya sedikit takut terbang," kata Dolya dalam blog-nya sergeydolya.livejournal.com pada Jumat, 18 Mei 2012.
Dolya sempat menenangkan pramugari. "Saya mengatakan kepada mereka bahwa perasaan mereka sama sekali tidak berdasar karena pesawat sangat baik dan pilotnya adalah salah satu pilot terbaik Rusia, sehingga mereka tidak perlu takut."
Dolya sempat memotret pramugari Sky Aviation pada saat penerbangan pertama. Ia meyakinkan pramugari karena ia mengenal pilot Rusia Alexander Yablontsev.
Menurut Dolya, Yablontsev merupakan pilot yang bijaksana, kuat, sangat terbuka, dan menyenangkan. Dalam kecelakaan itu, 45 penumpang tewas. Mereka terdiri dari pilot Yablontsev, awak pesawat, wartawan, dan pejabat dari perusahaan calon pembeli pesawat. Saat ini proses identifikasi terhadap korban pesawat masih berlangsung.
RINA WIDIASTUTI
Berita Terkait
Pangeran Charles Nunduk Saat Tonton Adegan Ranjang
Bercinta dengan Tersangka, Polisi Singapura Dibui
Montir Berbikini Cuci Mobil Mewah di Shanghai
Bocoran Utusan Khusus: AS Siap Serang Iran
Ini Muasal Kontroversi Tempat Lahir Obama
Irshad Manji Ditolak Muslimah Malaysia
Jenazah Keponakan JF Kennedy Segera Diotopsi