TEMPO.CO, Cannes - Film yang diambil dari novel karya penulis Amerika Serikat, Jack Kerouac, On the Road, tayang perdana di Festival Film Cannes, Rabu, 23 Mei 2012. Puluhan tahun upaya mengubah novel terbitan Viking Press in 1957 menjadi skenario film akhirnya terwujud.
Francis Ford Coppola membeli hak novel ini pada 1979. Namun dia gagal menginterpretasi novel itu. Dan baru sekarang anak Francis Ford Coppola, Roman Coppola, bisa memproduseri On The Road.
Sutradara asal Brasil, Walter Salles, menggarap film ini. Sebelumnya Walter terlibat dalam film bertema perjalanan, The Motorcycle Diaries, pada 2004. Selain itu ia juga pernah terlibat dalam film perjalanan Che Guevara muda di Amerika Selatan. Skenario On the Road ditulis Jose Rivera yang juga penulis naskah The Motorcycle Diaries.
"Anda harus menghidupkan kembali dengan membaca ulang novel itu, berimajinasi," kata Viggo Mortensen, pemeran William S. Burroughs dalam film itu. "Anda harus membaca ulang untuk membuatnya hidup kembali."
Sebagian besar masalah mengadaptasi dari novel ke film adalah narasinya yang berliku-liku. Dalam cerita itu Paradise (diperankan oleh Sam Riley) dan Moriarty menjalani rangkaian perjalanan lintas negara dengan latar waktu pasca-Perang Dunia II di Amerika. Ketika itu, intelektualitas, gairah, dan cara-cara bohemian yang mereka lakukan terkadang berbenturan dengan masyarakat yang masih konservatif. Ada banyak kisah tentang wanita di sepanjang perjalanan mereka. Gadis-gadis itu diperankan oleh Kristen Stewart, Kirsten Dunst, Elisabeth Moss, dan Alice Braga.
Apakah On the Road relevan dengan khalayak saat ini, hal itu masih harus dilihat. Mortensen menganggap cerita film ini masih relevan dengan dunia kontemporer seperti saat protes kaum muda terhadap keruntuhan ekonomi dan berbagai kejadian Arab Spring (gelombang revolusi di kawasan Timur Tengah yang menumbangkan rezim di Tunisia, Yaman, Mesir, dan Tunisia). "Saya pikir itu pantas ditunggu," ujarnya.
CBSNEWS.COM| RINA WIDIASTUTI