Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yesus Wafat pada 3 April Tahun 33?  

image-gnews
Ukiran Jesus di sebuah gereja di Yerba Buena, Argentina, tampak berdarah. Kejadian itu membuat masyarakat geger. (DailyMail)
Ukiran Jesus di sebuah gereja di Yerba Buena, Argentina, tampak berdarah. Kejadian itu membuat masyarakat geger. (DailyMail)
Iklan

TEMPO.CO , Berlin - Kapan persisnya tanggal wafatnya Yesus Kristus? Sekelompok ilmuwan yang menelitinya menyebut  kematian Yesus datang pada 3 April tahun 33. Penetapan tanggal ini disesuaikan dengan bunyi salah satu ayat Alkitab yang menyebut terjadi gempa besar di hari kematiannya.

Penelitian yang dimotori International Geology Review menentukan tanggal itu setelah melihat aktivitas gempa di sekitar Laut Mati, yaitu sekitar 13 mil atau 20,9 km dari Jerusalem. Injil Matius, Bab 27, mengatakan bahwa saat Yesus terbaring meregang nyawa di kayu salib, gempa bumi mengguncang daerah itu, mengaduk kuburan dan membuat langit menjadi gelap.

Berdasar fakta itu, peneliti menyelidiki hal-hal yang tekstual, catatan geologi, dan data astronomi untuk mencari tanggal yang paling mungkin untuk kematian Yesus.

Geologis Jefferson Williams dari Supersonic Geophysical, dan rekan-rekannya dari German Research Center for Geosciences, mempelajari sampel tanah dari pantai Ein Gedi Spa, di samping Laut Mati.

Setelah meneliti lapisan lebih dalam dari tanah, dua gempa bumi terdeteksi dengan melihat lapisan-lapisan sedimen yang disebut varves, yang terbangun setiap tahun.

Sebuah gempa bumi besar diketahui telah terjadi pada tahun 31 sebelum Masehi, dan gempa besar berikutnya terjadi antara tahun 26 - 36 setelah Masehi. Para peneliti mengatakan bahwa petunjuk ini, dikombinasikan dengan kalender Yahudi dan petunjuk astronomi, menunjukkan bahwa Jumat 3 April tahun 33 adalah kemungkinan terjadinya gempa besar itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Satu petunjuk lain dalam kitab-kitab Injil juga dapat mendukung teori ini - tiga dari empat injil kanonik melaporkan kegelapan dari tengah hari sampai pukul 03.00 pada hari setelah penyaliban.

Williams mengatakan bahwa hal ini bisa saja disebabkan oleh badai debu. Sekarang dia sedang mencari suatu sampel tanah untuk melihat apakah ia dapat menemukan bukti tentang hal ini juga.

TRIP B | DAILY MAIL

Berita lain:
Lady Gaga: Hati Saya Hancur Tak Jadi Konser di Jakarta
Agar Terima Lady Gaga, FPI Ditawari ''Mobil''

Skandal ''Vatileaks'' Guncang Vatikan

Kisah Pengumpul ‘Puzzle’ Korban Sukhoi

Di Balik Gagalnya Lady Gaga Ada Persaingan Bisnis?

Pembunuhan Janda di Cipete Bermotif Asmara

Terbongkar, Skandal Mesum Pemain Timnas Inggris

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemendikbudristek Tarik Buku PPKn Kelas VII yang Keliru Soal Trinitas

27 Juli 2022

Tampilan cover buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP kelas VII. Dok.Kemendikbud
Kemendikbudristek Tarik Buku PPKn Kelas VII yang Keliru Soal Trinitas

Kemendikbudristek tarik buku PPKn SMP kelas VII yang keliru memuat penjelasan soal Trinitas dalam ajaran Kristen Protestan dan Kristen Protestan


Penjelasan Trinitas di Buku PPKN Tuai Protes, Kemendikbud Lakukan Revisi

26 Juli 2022

Tampilan cover buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP kelas VII. Dok.Kemendikbud
Penjelasan Trinitas di Buku PPKN Tuai Protes, Kemendikbud Lakukan Revisi

Dalam buku PPKn SMP kelas VII terbitan tahun 2021 itu termuat penjelasan Trinitas yang keliru dalam ajaran Kristen Protestan dan Kristen Katolik.


Kerukunan Beragama di Fakfak, Papua, Lewat Filosofi Satu Tungku Tiga Batu

5 September 2021

Sebuah masjid di Fakfak, Papua Barat. Foto: Hari Suroto
Kerukunan Beragama di Fakfak, Papua, Lewat Filosofi Satu Tungku Tiga Batu

Wisatawan yang berkunjung ke Fakfak, Papua Barat, dapat mengenali dua ciri khas perkampungan yang mayoritas penduduknya beragama Kristen atau Islam.


Hindari Hoaks, Eng Hian Klarifikasi Agamanya dalam Video 15 Detik

8 Agustus 2021

Pelatih ganda putri Eng Hian dan istri. Foto. dok. Keluarga Eng Hian
Hindari Hoaks, Eng Hian Klarifikasi Agamanya dalam Video 15 Detik

Eng Hian memberikan klarifikasi dalam video 15 detik mengenai agamanya, menghindari makin tersebarnya hoaks tentang hal tersebut di media.


Kelompok Ini Dituding Menyimpang dari Ajaran Al-Kitab

24 Februari 2016

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Kelompok Ini Dituding Menyimpang dari Ajaran Al-Kitab

Persekutuan doa Debora melarang jemaatnya beribadah di gereja pada umumnya, karena sudah cukup beribadah di Persekutuan Doa.


Bupati Ini Diminta Cepat Akhiri Polemik Izin Gereja

22 Juli 2015

TEMPO/Suryo Wibowo
Bupati Ini Diminta Cepat Akhiri Polemik Izin Gereja

Bupati atau wali kota diperintahkan membantu penerbitan izin tempat ibadat yang berdiri permanen sebelum peraturan dua menteri berlaku pada 2006.


Pendeta Ini Cari Dana Ingin Ganti Jet Pribadi

15 Maret 2015

Pendeta Creflo Dollar. AP/Atlanta Journal-Constitution
Pendeta Ini Cari Dana Ingin Ganti Jet Pribadi

Sekelompok umat menyatakan kecewa dengan langkah pendeta ini.


Perayaan Paskah Tak Dapat Izin di Tempat Terbuka  

30 Mei 2014

sxc
Perayaan Paskah Tak Dapat Izin di Tempat Terbuka  

Kepolisian dan pemerintah Gunungkidul hanya memberi izin setelah panitia memecah perayaan Paskah di delapan gereja berbeda yang berjauhan.


Yesus Pernah Menikah? Naskah Kuno Sebut Kata Istri

19 September 2012

Papirus yang diteliti Karen L. King
Yesus Pernah Menikah? Naskah Kuno Sebut Kata Istri

Sebuah fragmen kecil dari kertas papirus yang pudar berisi petunjuk bahwa Yesus mungkin telah menikah.


Besok, Umat Kristiani Peringati Injil Masuk Papua

4 Februari 2011

Besok, Umat Kristiani Peringati Injil Masuk Papua

Injil masuk di Papua melalui dua misionaris asal Belanda dan Jerman, yakni Carl Wilhelm Ottow dan Johann Gottlob Geissler.