TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan mengatakan, Indonesia akan menjadi produsen motor penggerak. Motor penggerak itu akan dipakai untuk memproduksi mobil listrik. "Satu unit mobil membutuhkan sekitar 150 motor," kata Dahlan di Jakarta, Selasa, 29 Mei 2012. "Itu akan dibuat di dalam negeri,"
Untuk saat ini Indonesia belum bisa memproduksinya. Namun pemerintah berencana akan menggandeng dua BUMN dalam mengadakan proyek motor skala nasional. "Yang digandeng adalah Pindad dan Inka," kata dia.
Kedua BUMN tersebut akan diseleksi mana yang lebih mampu mengerjakan proyek motor nasional. Apakah dua-duanya, salah satu, atau saling bekerja sama. Dahlan menargetkan Indonesia bisa menghasilkan motor untuk 5000 mobil per tahun. "Pasti bisa karena mobil ini hebat sekali," katanya.
Sebelumnya beberapa pengamat menganggap pemerintah tidak fokus dalam menyelesaikan permasalahan energi. Menurut Dahlan, pemerintah akan fokus terhadap semua rencana, mulai dari konversi gas, mobil hybrid, dan listrik. "Untuk BBM ini kami keroyok ramai-ramai. Konversi jalan, hybrid jalan, listrik juga jalan."
ELLIZA HAMZAH
Berita terkait
Dahlan Iskan dan Empat Putra Petir
Dahlan Pilih Miangas untuk Uji Mobil Listrik
SBY Beri Keterangan Soal Mobil Listrik