Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Vatikan Kritik Buku Etika Seks Biarawati Amerika  

image-gnews
Margaret Farley. acn.com.ve
Margaret Farley. acn.com.ve
Iklan

TEMPO.CO, Vatikan - Vatikan melancarkan kritik tajam terhadap sebuah buku tentang etika seks yang ditulis oleh seorang biarawati dan teolog Amerika Serikat.

Kantor Ortodoksi Takhta Suci menyatakan buku yang diterbitkan pada 2005 dan ditulis oleh suster Margaret Farley itu dapat menimbulkan kerusakan berat pada orang-orang yang beriman.

Lebih lanjut dikatakan, pemikirannya mengenai masturbasi, persatuan, dan perkawinan homoseks sangat bertentangan dengan ajaran Katolik. Sebaliknya, suster Farley berdalih bahwa gagasan yang ditulis ke dalam buku tersebut masuk akal dan memiliki kaitan erat dengan tradisi teologis.

Departemen Ajaran Vatikan mengatakan apa yang diungkap suster Farley dalam bentuk tulisan itu dapat merusak hukum moral alami dan bertentangan langsung dengan ajaran Katolik di bidang moralitas seksual.

Pemberitahuan atau kritik Vatikan tersebut diteken oleh pemimpin departemen, Kardinal William Levada, dan mendapatkan persetujuan Paus Benediktus XVI. Selain itu, Vatikan juga mengeluarkan pelarangan menggunakan buku tersebut oleh para guru-guru Katolik.

Dalam bukunya, suster Farley menulis bahwa "Seseorang yang memiliki orientasi seks sesama jenis sesungguhnya sama baiknya dengan yang mereka (berbeda lawan jenis) lakukan sehingga perlu dihargai." Sedangkan dalam ajaran Katolik dinyatakan bahwa homoseks sangat bertentangan dengan hukum alam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Suster Farley selain menulis buku mengenai dukungannya terhadap kelompok homoseks juga membela perkawinan kelompok homoseks guna mengurangi sikap kebencian dan stigmatisasi kaum gay. Hal ini sangat bertentangan dengan ajaran gereja Katolik yang mempercayai bahwa perkawinan itu hanya dapat dilakukan demi mempersatukan seorang pria dan wanita.

Pada pernyataan yang dikeluarkan, Senin, 4 Juni 2012, suster Farley mengatakan dia telah berniat menyampaikan usulan mengenai bagaimana menyusun kerangka kerja tentang etika seks dengan menggunakan pendekatan keadilan dalam menilai hubungan seksual.

"Kenyataannya bahwa orang-orang Kristen (dan lainnya) telah mencapai pengetahuan baru dan sangat memahami perwujudan manusia. Seks tampaknya mengharuskan kami perlu melakukan pengembangan etika seksual," ujarnya.

Suster Farley adalah seorang bekas Presiden Masyarakat Etika Kristen dan Masyarakat Teologi Katolik Amerika. Dia telah menerima sebelas gelar kehormatan atas pengabdiannya. Suster Farley juga salah seorang anggota Sisters of Mercy dan guru besar emeritus Etika Kristen di Yale University.

BBC | CHOIRUL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

26 Februari 2019

Kardinal George Pell, yang juga bendahara Vatikan, dijatuhi vonis bersalah oleh pengadilan Conty Court, Victoria, Melbourne, Australia, terkait kasus pelecehan seksua dua bocah lelaki yang terjadi 22 tahun lalu. RTE
Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

Uskup Agung Melbourne Comensoli mengaku terkejut dan terguncang terkait vonis atas kasus pelecehan seksual anak yang melibatkan Kardinal George Pell.


Paus Fransiskus Tak Suka Orang Cengeng, Kenapa?

14 Juli 2017

Paus Fransiskus memimpin misa Natal di Basilika Santo Petrus, Vatikan, 24 Desember 2016. Pada misa tersebut, Paus mengatakan bahwa Natal sudah
Paus Fransiskus Tak Suka Orang Cengeng, Kenapa?

Paus Fransiskus ternyata seorang yang tidak suka mendengar keluhan. Hal itu tergambar dari tulisan yang tertempel pada pintu kamarnya.


Vatikan Haramkan Hostia Bebas Gluten dan Anggur Tak Murni

11 Juli 2017

Keindahan Basilika Santo Petrus dengan penuh kemilau lampu saat malam hari di Vatikan, Roma, Italia. Gereja ini diperkirakan telah dibangun dan berada di Vatikan semenjak tahun 326. Tempo/Tito Sianipar
Vatikan Haramkan Hostia Bebas Gluten dan Anggur Tak Murni

Vatikan menyatakan bahwa roti tak beragi yang disajikan selama Perjamuan Kudus dalam ibadah umat Katolik atau yang biasa disebut Hostia.


Paus Fransiskus Becandai Donald Trump Soal Berat Badannya  

25 Mei 2017

Paus Fransiskus bercanda soal berat badan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam pertemuan di Vatikan. telegraph.co.uk
Paus Fransiskus Becandai Donald Trump Soal Berat Badannya  

Meski foto muram Paus Fransiskus saat bertemu dengan Donald Trump beredar viral, ternyata Fransiskus sempat mencandai Trump soal berat badannya.


Wajah Muram Paus Fransiskus Saat Bertemu Donald Trump Jadi Viral

25 Mei 2017

Foto perbandingan saat Obama dan Trump bertemu dengan Paus Fransiskus. twitter.com
Wajah Muram Paus Fransiskus Saat Bertemu Donald Trump Jadi Viral

Foto wajah muram Paus Fransiskus dalam pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menjadi viral di dunia maya dan menuai beragam komentar


Kerap Berseberangan, Pertemuan Trump-Paus Fransiskus Dinantikan

24 Mei 2017

Donald Trump dan Paus Fransiskus. REUTERS/Carlo Allegri/Stefano Rellandini
Kerap Berseberangan, Pertemuan Trump-Paus Fransiskus Dinantikan

Presiden Amerika Serikat Donald Trump hari ini dijadwalkan bertemu dengan pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus di Vatikan.


Berkunjung ke Mesir, Paus Tolak Naik Kendaraan Lapis Baja  

27 April 2017

Paus Francisiskus, Pendeta Robert Innes dan Uskup Anglikan di Eropa, berdoa di depan ikon Kristus Sang saat kunjungan bersejarah ke Gereja Anglikan All Saints di Roma, 26 Februari, 2017. AP/Gregorio Borgia
Berkunjung ke Mesir, Paus Tolak Naik Kendaraan Lapis Baja  

Kendati rentan terhadap sasaran serangan, Paus Fransiskus menolak naik kendaraan lapis baja.


Emeritus Paus Benediktus Rayakan Ultah ke 90 dengan Segelas Bir

18 April 2017

Paus  Benediktus XVI, meminum bir bersama dengan delegasi Jerman dan adiknya Georg Ratzinger saat berada di Vatican, 17 April 2017. Osservatore Romano/Handout via REUTERS
Emeritus Paus Benediktus Rayakan Ultah ke 90 dengan Segelas Bir

Emeritus Paus Benediktus XVI merayakan ulang tahun ke 90 denga segelas bir dan ditemani kerabatnya.


Paus Fransiskus Rayakan Kamis Putih di Penjara Napi Mafia Italia

13 April 2017

Paus Fransiskus. REUTERS/Hwang Gwang-mo
Paus Fransiskus Rayakan Kamis Putih di Penjara Napi Mafia Italia

Paus Fransiskus basuh kaki para napi mafia penjara Paliano, Roma, Italia dalam misa Kamis Putih.


Paus Fransiskus Sediakan Laundry Gratis untuk Tunawisma di Roma

13 April 2017

Paus Fransiskus memeluk seorang pengungsi usai ritual pembasuhan kaki di pusat pengusian Castelnuovo, Porto, Italia, 24 Maret 2016. REUTERS
Paus Fransiskus Sediakan Laundry Gratis untuk Tunawisma di Roma

Paus Fransiskus membuka tempat pencucian pakaian atau Laundry gratis di Roma untuk orang-orang miskin