Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bekasi Paling Kotor, Ini Komentar Wali Kota  

image-gnews
Walikota Bekasi Rahmat Effendi. TEMPO/Prima Mulia
Walikota Bekasi Rahmat Effendi. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Kementerian Lingkungan Hidup menetapkan Kota Bekasi sebagai Kota Metropolitan paling kotor di Indonesia. Ini adalah penilaian Adipura 2012.

Predikat ini berbanding terbalik dengan capaian 2010 lalu, saat Kota Bekasi memenangi Piala Adipura untuk pertama kalinya. Meski kemudian prestasi tersebut diragukan karena tak berselang lama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap bekas Wali Kota Bekasi Mochtar Mohamad karena perkara suap Piala Adipura lebih kurang Rp 400 juta.

Wali Kota Bekasi pengganti Mochtar, Rahmat Effendi, seperti tertampar setelah mengetahui hanya dalam kurun dua tahun prestasi di bidang kebersihan lingkungan jeblok. "Indikatornya apa, Kota Bekasi dibilang kotor," kata Rahmat, Rabu 6 Juni 2012. Sebab menurutnya beberapa wilayah sudah bersih dan jalan raya di lingkungan perumahan terlihat mulus.

Rahmat belum mendapatkan pemberitahuan hasil nilai Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup.

Jebloknya nilai Kota Bekasi di bidang kebersihan karena pengelolaan sampah tak maksimal. Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu telah melampaui batas, sehingga terjadi longsor dan menewaskan seorang pemulung. Status TPA Sumur Batu darurat, dan tak layak menampung sampah warga. Sementara produksi sampah warga Kota Bekasi setiap harinya sekitar 5.800 meter kubik, dan yang terangkut ke TPA Sumur Batu hanya 1.500 meter kubik per hari.

Mengenai ini, kata Rahmat, ""Selama ini kami terus melakukan perbaikan dalam pengelolaan sampah."

Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Kota Bekasi, Dadang Hidayat, mengatakan sampah masih menjadi masalah utama Kota Bekasi. Produksi sampah naik seiring dengan pertambahan jumlah penduduk. Perbaikan ekonomi juga berperan dalam meningkatkan volume sampah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya kira sampah yang menjadi kelemahan kami, ini indikator sehingga Kota Bekasi meraih kota terkotor," Dadang berujar.

Dadang menyesalkan kinerja tim penilai Kementerian yang menyebutkan secara terperinci Kota Bekasi sebagai Kota terkotor, sementara wilayah metropolitan lain yang masuk Jawa Barat dan tak mendapatkan Piala Adipura seperti Bogor, Bandung, dan Depok tak disebut. "Kenapa harus Bekasi yang disebutkan, ini sangat ironis, ini diskriminasi," kata Dadang memprotes.

Dari pantauan Tempo, sejumlah tempat di Bekasi menjadi lokasi penumpukan sampah. Di antaranya, pintu air di samping Islamic Center, pintu air Jalan M. Hasibuan, dan di dekat Jalan
Kemakmuran.

Fasilitas tong sampah hanya disediakan di tempat tertentu, misalnya di halte atau tempat parkir. Selain masalah sampah, sistem drainase atau saluran air yang buruk menyebabkan beberapa ruas jalan sering tergenang air, seperti Jalan Wibawa Mukti, Jatiasih.

HAMLUDDIN

Berita lain:
Gebyar Piala Eropa 2012
Awan Terbelah Bikin Geger Yogya
Dokter: Air Mata Kristal Tina Ternyata Palsu

Terganggu Obrolan, SBY Hentikan Pidatonya

Awas, 7 Mobil Ini Dinilai Berbahaya!

Dahlan Senang Uang Setan Dimakan Jin

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kota Bontang Raih Penghargaan Adipura Kencana

23 hari lalu

Kota Bontang Raih Penghargaan Adipura Kencana

Keseriusan Pemerintah Kota Bontang dalam menangani masalah lingkungan, membuat Kota Bontang mendapatkan penghargaan Adipura Kencana yang diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup (KLHK), di Jakarta, pada Selasa, 5 Maret 2024.


Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

23 hari lalu

Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

Kementrial Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI memberikan penghargaan Adipura kepada Kota Balikpapan atas kinerjanya mengatasi masalah lingkungan.


Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

23 hari lalu

Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

Kabupaten Agam meraih penghargaan Adipura untuk kedua kalinya. Penghargaan ini diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, berkat komitmen Kabupaten Agam dalam menjaga lingkungan.


Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Adipura Kencana 2023 untuk 5 Daerah, Ini Daftarnya

23 hari lalu

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dalam acara Penghargaan Piala Adipura Tahun 2023 di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 5 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Adipura Kencana 2023 untuk 5 Daerah, Ini Daftarnya

Siti Nurbaya memberikan penghargaan itu kepada lima daerah. Apa saja?


KLHK Abaikan Kota yang Mengalami Kebakaran TPA dari Penghargaan Adipura

51 hari lalu

Foto udara kepulan asap pada lahan terbakar di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kawatuna, Palu, Sulawesi Tengah, Rabu, 13 Desember 2023. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah
KLHK Abaikan Kota yang Mengalami Kebakaran TPA dari Penghargaan Adipura

Terdapat 35 TPA yang terbakar sepanjang 2023.


Surabaya Gelar Kirab 14 Penghargaan

2 Maret 2023

Surabaya Gelar Kirab 14 Penghargaan

Wali Kota Eri Cahyadi berterima kasih atas kolaborasi seluruh elemen masyarakat menjadikan Surabaya semakin baik.


Jelang HUT DKI Jakarta ke-495, Kanstin Petojo Selatan Dibenahi

23 Mei 2022

Video mapping menghiasi gedung Hotel Mandarin Oriental dalam perayaan HUT DKI Jakarta ke-492 di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Sabtu malam, 22 Juni 2019. Pertunjukan video mapping itu menampilkan perkembangan kota Jakarta dari masa ke masa. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Jelang HUT DKI Jakarta ke-495, Kanstin Petojo Selatan Dibenahi

RT dan RW setempat diminta untuk mempercantik lingkungannya untuk memeriahkan HUT DKI Jakarta dan penilaian Adipura.


Wakil Wali Kota Depok: Siapa yang Bisa Mengelola Sampah Kami Berikan Anggaran

19 September 2021

Ilustrasi tong sampah. Sumber: TurboSquid
Wakil Wali Kota Depok: Siapa yang Bisa Mengelola Sampah Kami Berikan Anggaran

Imam mengatakan, masalah persampahan masih menjadi persoalan utama di setiap daerah tak terkecuali di Depok.


Setiap Hari Kota Depok Hanya Sanggup Kelola 900 Ton Sampah

12 Februari 2019

Depok Punya Buser Pembuang Sampah Sembarangan
Setiap Hari Kota Depok Hanya Sanggup Kelola 900 Ton Sampah

Padahal Kota Depok setiap hari menghasilkan sampah rumah tangga sebanyak 1.320 ton,


Menteri LHK Jelaskan Alasan Kota Depok Tak Mungkin Dapat Adipura

10 Februari 2019

Tumbuhan encek gondok dan sampah yang berhasil diangkat dengan alat berat di situ Pengarengan di Jalan Juanda, 29 November 2014. Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (Bimasda) Kota Depok mengeruk situ Pengarengan untuk mengatasi banjir 2014. Tempo/Ilham Tirta
Menteri LHK Jelaskan Alasan Kota Depok Tak Mungkin Dapat Adipura

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bilang Kota Depok belum rapi dan sedang dibina.