TEMPO.CO, Jakarta- Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar mengaku belum mengetahui adanya dugaan korupsi pengadaan Al Quran di Departemen Agama. "Apa? saya baru tahu itu," kata Nasaruddin, saat dihubungi, Rabu, 20 Juni 2012.
Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi, KMS Romi, dalam sebuah diskusi di Universitas Al Azhar Indonesia menyatakan jika saat ini sedang menyelidiki kasus korupsi terkait pengadaan Al Quran di Departemen Agama.
Namun dia tidak mau memaparkan lebih rinci mengenai kasus pengadaan Al Quran ini. Dia tidak mau menyebutkan jumlah kerugian, waktu, dan orang-orang yang terlibat dalam kasus tersebut.
Nasaruddin menyatakan pihaknya akan menindaklanjuti adanya dugaan korupsi tersebut. Dia berjanji untuk melakukan klarifikasi. "Saya benar-benar baru tahu dari anda. Saya akan cek dulu nanti. Sekarang saya dengan rapat," kata Nasaruddin sambil menutup teleponnya.
ANGGA SUKMA WIJAYA